Bisnis.com, JAKARTA – Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat memperbarui pedoman terkait penggunaan masker di dalam ruangan.
Rekomendasi tersebut keluar setelah adanya laporan CDC berjudul Morbidity and Mortality Weekly yang menemukan bahwa ada risiko penularan Covid-19 yang tinggi saat masa liburan ketika lebih banyak orang berkumpul dalam satu ruangan yang tertutup.
“Penggunaan masker secara tepat dan konsisten merupakan strategi kesehatan untuk mengurangi penularan Covid-19,” demikian ditulis dalam laporan tersebut, dikutip dari Bloomberg, Senin (7/12/2020).
Tak hanya itu, laporan itu juga menggarisbawahi setengah dari kasus baru yang ada ditularkan melalui Orang Tanpa Gejala (OTG).
CDC menyatakan penggunaan masker di dalam ruangan sangat krusial, dan di luar ruangan ketika jarak enam kaki tidak bisa dilakukan.
Dalam panduan CDC, penggunaan masker juga disebut wajib ketika ada anggota keluarga yang terinfeksi Covid-19 atau memiliki potensi kontak dengan orang yang terpapar Covid-19.
Baca Juga
Bersama dengan penggunaan masker dan jaga jarak, CDC merinci sejumlah upaya yang bisa dilakukan untuk mengurangi penularan Covid-19 antara lain menghindari pertemuan di ruang tertutu, meningkatkan kapasitas tes, karantina, menunda perjalanan, dan membuka akses ventilasi lebih lebar.
“Upaya-upaya tersebut akan memberikan jembatan ke maa depan dengan ketersediaan yang luas dan cakupan komunitas yang luas untuk efektivitas vaksin,” demikian isi dari laporan tersebut.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun