Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Instruksi Wapres Ma'ruf Soal Pembangunan di Papua

Wapres Ma'ruf Amin berencana mengunjungi langsung Papua. Pihak istana juga telah melakukan koordinasi dengan pejabat daerah setempat termasuk dengan tokoh keagamaan di Papua.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengikuti Rapat Terbatas Kabinet dengan Presiden Jokowi melalui video conference, Senin 916/3/2020)./Bisnis-Nindya Aldila
Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengikuti Rapat Terbatas Kabinet dengan Presiden Jokowi melalui video conference, Senin 916/3/2020)./Bisnis-Nindya Aldila

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden Ma`ruf Amin meminta agar pendekatan pembangunan sumber daya manusia dan kesejahteraan di Papua lebih dikedepankan dibandingkan keamanan.

Juru Bicara Wakil Presiden Masduki Baidlowi mengatakan bahwa Abah -sapaan Wapres- telah meminta Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa melakukan sejumlah langkah untuk masyarakat Papua.

Wapres lanjut Masduki menginginkan pendekatan pada peningkatan SDM dan kesejahteraan lebih dikedepankan dibandingkan dengan pendekatan keamanan.

“Yang sudah pasti bahwa kerja-kerja utama yang ditekankan oleh Wapres ketika berdiskusi dengan Menteri Bappenas, penekanannya pada bagaimana peningkatan sumber daya manusia dan kesejahteran masyarakat Papua,” kata Masduki melalui konferensi secara virtual, Jumat (6/11/2020).

Dia menambahkan bahwa Wapres juga ingin agar keamanan Papua itu pendekatannya adalah pendekatan kesejahteraan dan SDM.

"Jadi pendekatan keamanan itu tidak dikedepankan,” sambungnya.

Adapun, Wapres ditunjuk sebagai penanggung jawab pada pembangunan di Papua. Meski menjadi penanggung jawab, pelaksanaan kerja lapangan dilakukan oleh Kementerian PPN/Bappenas. Kementerian ini kemudian membawahi sejumlah kementerian lembaga lainnya.

Selain itu, Wapres meminta kepada Suharso untuk untuk menciptakan kerja kolaboratif dan koordinatif antarkementerian dan lembaga. Wapres juga mendorong kerja sama dan mengkritisi kerja sendiri-sendiri yang masih dilakukan selama ini.

Masduki menjelaskan, ketika suatu kementerian dan lembaga dilibatkan acap kali membuat rancangan kerja masing-masing. Setelah mendapat pendanaan dari APBN, K/L umumnya tidak melakukan kerja sama.

“Setelah dapat duit kemudian duit APBN dikerjakan sendiri-sendiri. Kerja tapi tidak ada koordinasi, itu yang Wapres tidak mau terjadi seperti itu,” terangnya.

Di sisi lain, Ma'ruf Amin berencana untuk mengunjungi langsung Papua. Pihak istana juga telah melakukan koordinasi dengan pejabat daerah setempat termasuk dengan tokoh keagamaan di Papua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rayful Mudassir
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper