Bisnis.com, JAKARTA — Pandemi virus corona (Covid-19) telah memukul banyak pihak, banyak orang kehilangan pekerjaan atau pendapatan yang terpangkas. Dalam membantu mereka yang terdampak, banyak cerita yang dialami.
Veronica Colondam, Founder & CEO YCAB Foundation, mengungkapkan pihaknya mengeluarkan kegigihan yang luar biasa dalam membantu mereka yang terdampak pandemi virus corona baru atau Covid-19 di dalam negeri.
Pihaknya harus menelepon satu demi satu orang penerima bantuan untuk memastikan mereka menerima bantuan listrik atau tidak mengingat terdapat penerima bantuan yang tidak menerima karena mereka tidak memeriksa ke PLN atau website.
“Jadi, harus ditelpon satu-satu,” katanya, Jumat (2/10/2020).
Tidak hanya itu, pihaknya juga membuat langkah-langkah yang dapat dipahami oleh penerima bantuan agar mereka benar-benar dapat menerima bantuan yang diberikan.
Para penerima bantuan memerlukan jembatan untuk mengambil token listrik yang diberikan setelah mereka menerima pemberitahuan bahwa mereka mendapatkan bantuan token listrik.
Karena banyak penerima bantuan yang dihubunginya membuat dirinya tidak tahu dengan pasti telah menghubungi berapa orang.
Dia mengungkapkan upaya pihaknya untuk membantu penerima bantuan token listrik sangat lah sepadan dengan pengalaman yang didapatnya. “Ini sangat menyentuh,” katanya.
Untuk diketahui, inisiatif Light Up Indonesia hadir sebagai bentuk kepedulian untuk menghadirkan harapan di tengah kondisi yang tidak menentu. Bahwa dengan kekuatan bersama, kita dapat menghadirkan cahaya bagi golongan masyarakat marginal.
Pertama kali diluncurkan pada 22 April 2020, Light Up Indonesia memiliki target untuk dapat mencapai 100.000 keluarga pra sejahtera seluruh Indonesia.