Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Darurat Covid-19, Jakarta Miliki Sisa 204 Tempat Tidur di ICU

Pemerintah akan menambah tempat tidur ruang ICU di rumah sakit darurat Wisma Atlet Kemayoran untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19.
Ruang instalasi gawat darurat di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). Presiden Joko Widodo yang telah melakukan peninjauan tempat ini memastikan bahwa rumah sakit darurat ini siap digunakan untuk karantina dan perawatan pasien Covid-19. Wisma Atlet ini memiliki kapasitas 24 ribu orang, sedangkan saat ini sudah disiapkan untuk tiga ribu pasien. ANTARA FOTO/Kompas/Heru Sri Kumoro/Pool
Ruang instalasi gawat darurat di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). Presiden Joko Widodo yang telah melakukan peninjauan tempat ini memastikan bahwa rumah sakit darurat ini siap digunakan untuk karantina dan perawatan pasien Covid-19. Wisma Atlet ini memiliki kapasitas 24 ribu orang, sedangkan saat ini sudah disiapkan untuk tiga ribu pasien. ANTARA FOTO/Kompas/Heru Sri Kumoro/Pool

Bisnis.com, JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat DKI Jakarta saat ini memiliki sisa 204 unit tempat tidur ruang ICU dan 1.040 unit tempat tidur di ruang isolasi. Secara persentase, tingkat keterisian ruang ICU sebesar 71,9 persen dan ruang isolasi 78,5 persen.

Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo mengatakan bahwa kekhawatiran awal rumah sakit rujukan Corona akan terisi penuh 100 persen pada 17 September 2020 berhasil dihindari. Hal ini merupakan kerja keras pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan seluruh pimpinan rumah sakit.

Selanjutnya, pemerintah akan menambah tempat tidur ruang ICU di rumah sakit darurat Wisma Atlet Kemayoran.

“Ada tambahan 34 unit [tempat tidur ruang ICU] yang sedang berproses dari RS Wisma Atlet Kemayoran,“ kata Doni usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo, Senin (28/9/2020).

Sebagai informasi, WHO menetapkan standar tingkat keterisian rumah sakit Covid-19 paling tinggi sebesar 60 persen. Hal ini guna memastikan suatu wilayah memberikan fasilitas kesehatan maksimal kepada pasien.

Adapun, menurut paparan Doni, tempat tidur bagi pasien dengan gejala ringan maupun orang tanpa gejala (OTG) masih tergolong aman. Saat ini RS darurat Wisma Atlet memiliki kapasitas 4.664 tempat tidur.

“Terisi sampai dengan tadi pagi pukul 6.00 WIB, itu 2.158 sehingga masih tersedia bed kosong yaitu 2.506, di luar hotel yang sekarang dalam proses di DKI,” kata Doni.

Seperti diketahui, pemerintah bekerja sama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) untuk menyediakan fasilitas isolasi mandiri bagi pasien Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan.

Sekretaris Jenderal PHRI Maulana Yusran menyebutkan ada sekitar 3.700 kamar dari 27 hotel bintang dua dan tiga di wilayah DKI Jakarta yang siap untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper