Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Unggah Foto, Minta Warganet Cari Pelanggar Protokol Kesehatan Covid-19

Pada gambar pertama Jokowi mengunggah foto kegiatan masyarakat sehari-hari di tengah adaptasi kebiasaan baru (AKB), seperti calon penumpang menunggu KRL di stasiun kereta api, orang makan di restoran.
Presiden Joko Widodo mengunggah foto adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19./Instagram @jokowi
Presiden Joko Widodo mengunggah foto adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19./Instagram @jokowi

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo atau Jokowi berbagi 2 gambar di akun Instagra @jokowi pada hari ini, Sabtu (8/8/2020).

Pada gambar pertama Jokowi mengunggah foto kegiatan masyarakat sehari-hari di tengah adaptasi kebiasaan baru (AKB), seperti calon penumpang menunggu KRL di stasiun kereta api, orang makan di restoran, masyarakat berolahraga, para pesepeda, dan sejumlah orang berada di tangga.

Sebagian dari orang-orang yang ada di gambar itu mengenakan masker, tapi ada juga yang tidak. Adapula yang menjaga jarak, namun ada yang berdekatan.

Begitu juga dengan restoran, ada yang mengatur jarak tempat duduk. Sebaliknya, ada yang tidak mengatur jarak.

Menurut Jokowi sebaik apa pun imbauan dan larangan, takkan berguna jika tidak dipatuhi. Artinya, Covid-19 sulit dikendalikan bila masih banyak pelanggar protokol kesehatan.

“Nah, perhatikan gambar ini baik-baik. Apakah Anda dapat menemukan sejumlah pelanggaran atas protokol kesehatan Covid-19 di dalamnya? Ada berapa pelanggaran yang Anda temukan? Tunjukkan dan sebutkan satu per satu di kolom komentar.”

Seperti diberitakan sebelumnya, Jokowi saat ini menggalakkan pemakaian masker di tengah masyarakat dengan menggandeng sejumlah pihak, seperti ibu PKK dan organisasi kemasyarakatan.

Pasalnya, penularan  Virus Corona yang sepekan terakhir melonjak menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat.

Berdasarkan update kasus harian Satgas Penanggulangan Covid-19, pada Jumat (7/8/2020), penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19di Indonesia sebanyak 2.473 orang, sehingga total menjadi 121.226 kasus. 

Jumlah pasien yang sembuh bertambah 1.912 orang, sehingga totalnya menjadi 77.557 orang.

Di sisi lain, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal bertambah 72 orang, sehingga totalnya menjadi 5.593 orang.

 Sementara itu, ada 80.200 orang yang berstatus suspek. Angka tersebut lebih rendah jika dibandingkan hari sebelumnya yaitu 91.219 orang.

Adapun, jumlah spesimen yang diperiksa mencapai 30.159 spesimen per hari. Realisasi tersebut melampaui target baru pemerintah yaitu 30.000 spesimen per hari.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper