Bisnis.com, JAKARTA – Jumlah pasien Covid-19 yang sembuh terus menunjukkan peningkatan. Pada hari ini, jumlah kasus baru pasien yang sembuh lebih tinggi jika dibandingkan jumlah kasus baru konfirmasi positif Covid-19.
Berdasarkan laporan harian yang disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, pada hari ini, Jumat (17/7/2020) jumlah kasus sembuh bertambah 1.489 orang.
Jumlah itu lebih tinggi jika dibandingkan kasus baru konfirmasi positif Covid-19 pada hari ini yaitu 1.462 orang.
Dengan adanya penambahan 1.462 orang, maka total kasus konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia hingga saat ini mencapai 83.130 orang. Adapun total kasus sembuh mencapai 41.834 dengan adanya penambahan kasus baru 1.489 orang.
Di sisi lain, jumlah kasus meninggal pada hari ini bertambah 84 orang. Dengan demikian, pasien Covid-19 yang meninggal totalnya mencapai 3.957 orang.
Meski kasus sembuh terus menunjukkan peningkatan, tetapi Yuri tetap mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk menekan kasus penularan Covid-19.
Baca Juga
“Mari bersama-sama kita kurangi risiko untuk tertular dengan cara mengubah kebiasaan-kebiasaan kita untuk menjadi aman dari Covid-19,” ujar Yuri dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (17/7/2020).
Menurutnya, kebiasaan-kebiasaan baru yang aman dari Covid-19 itu telah ada dalam protokol kesehatan Covid-19 yaitu menjaga jarak aman minimal satu meter, rutin mencuci tangan, dan menggunakan masker.
Lebih lanjut, Yuri menjelaskan bahwa Provinsi Jawa Timur menyumbang kasus sembuh tertinggi yaitu 387 orang.
Kemudian, disusul Jawa Tengah 340 orang, DKI Jakarta 139 orang, Sulawesi Selatan 112 orang, dan Bali 88 orang.
Sementara itu, pada hari ini jumlah spesimen terkait Covid-19 yang diperiksa mencapai 29.176 spesimen per hari. Angka tersebut hampir mendekati target 30.000 spesimen per hari yang diminta oleh Presiden Joko Widodo.
Dengan adanya tambahan 29.176 spesimen yang diperiksa, maka total kumulatif spesimen yang diperiksa mencapai 1.175.462 spesimen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
