Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Bagikan Modal Kerja untuk 12 Juta Pelaku UKM, Berapa Totalnya?

Jokowi mengatakan bantuan tersebut diberikan dalam rangka menekan dampak pandemi virus Corona (Covid-19) terhadap pelaku UKM di Indonesia.
Presiden Joko Widodo (tengah) memimpin rapat kabinet terbatas mengenai percepatan penanganan dampak pandemi Covid-19 di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (29/6/2020)./Antara
Presiden Joko Widodo (tengah) memimpin rapat kabinet terbatas mengenai percepatan penanganan dampak pandemi Covid-19 di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (29/6/2020)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo memberikan bantuan modal kerja sebesar Rp2,4 juta kepada pelaku usaha kecil dan mikro (UKM). Rencananya bantuan tersebut akan menyasar 12 juta pelaku usaha sehingga alokasi dana yang disiapkan mencapai Rp28,8 triliun.

Jokowi mengatakan bantuan tersebut diberikan dalam rangka menekan dampak pandemi virus Corona (Covid-19). Dia akan kembali melihat kondisi para pelaku usaha dalam beberapa waktu ke depan. 

"Saya cek tiga bulan atau empat bulan lagi, insyaallah sudah berada pada kondisi normal lagi. Syukur lebih baik dari yang lalu. Saya tahu kondisi ini berat tapi kami ingin agar bapak dan ibu tetap kerja keras sesuai bidang masing-masing," kata Jokowi di kompleks Istana Kepresidenan, Senin (13/7/2020).

Berdasarkan data yang diterima Presiden, sejumlah pelaku UKM merasakan dampak pandemi Covid-19 secara langsung akibat pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang diterapkan di masyarakat. Kebijakan tersebut telah membuat omzet pelaku UKM turun hingga 50 persen.

Jokowi juga menyampaikan kepada para pelaku UKM bahwa tidak hanya mereka yang terkena dampak, tetapi juga korporasi besar. Pasalnya, seluruh dunia tengah bertarung melawan dampak yang menyertai pandemi Covid-19.

Kegiatan pemberian modal kerja tersebut dilakukan langsung oleh Presiden di kompleks Istana Kepresidenan. Dalam kesempatan itu, Jokowi bertemu langsung dengan 30 pelaku UKM. Penyelamatan UKM memang menjadi fokus Presiden Jokowi di tengah pandemi Covid-19. Dalam rapat kabinet medio Juni 2020, dia meminta jajarannya segera merealisasikan stimulus di bidang ekonomi agar dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh pelaku usaha kecil.

Seperti diketahui, pemerintah menyiapkan dana sebesar Rp695,2 triliun untuk menangani pandemi virus Corona dan dampak yang menyertainya yang tertuang dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Sebagian besar dana mengalir untuk bantuan sosial (bansos), yakni sebesar Rp203,9 triliun. Pemerintah mengalokasikan untuk sektor kesehatan sebesar Rp87,55 triliun, UMKM Rp123,46 triliun, pembiayaan korporasi Rp53,57 triliun, kementerian/lembaga atau pemerintah daerah Rp106,11 triliun, dan insentif bagi dunia usaha sebesar Rp120,6 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper