Bisnis.com, JAKARTA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat jumlah orang dalam pemantauan terkait dengan Covid-19 pada Kamis (2/7/2020) mencapai 40.778 orang, sedangkan pasien dalam pengawasan jumlahnya 13.359 orang.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan data orang dalam pemantauan (ODP) yang diumumkan merupakan jumlah orang yang masih dalam proses pemantauan dan belum terkonfirmasi hasil pemeriksaannya.
Begitu pula untuk data pasien dalam pengawasan (PDP). Data yang disampaikan ke publik setiap hari ialah jumlah pasien yang masih dalam proses pengawasan.
Sebelumnya, Rabu (1/7/2020), Gugus Tugas Covid-19 mencatat jumlah ODP sebanyak 45.192 orang, sedangkan jumlah PDP 13.296 orang.
Yuri menyebut, jumlah spesimen yang diperiksa mencapai 23.519 spesimen per hari. Realisasi itu meningkat jika dibandingkan hari sebelumnya yaitu 21.738 spesimen per hari.
Selain itu, angka tersebut juga melampaui target yang ditetapkan pemerintah yaitu 20.000 spesimen per hari.
"Dari jumlah spesimen yang diperiksa didapatkan 1.624 kasus positif, sehingga totalnya menjadi 59.394 kasus," kata Yuri, Kamis (2/7/2020).
Adapun, jumlah spesimen terkait Covid-19 yang telah diperiksa secara kumulatif mencapai 849.155 spesimen yang berasal dari 503.132 orang.
Dari total spesimen yang diperiksa, hasil positif yang didapatkan dari pemeriksaan metode real time PCR mencapai 56.768 orang, sedangkan metode TCM mencapai 2.626 orang. Sehingga total kasus positif mencapai 59.394 orang.
Adapun, jumlah hasil yang negatif secara kumulatif mencapai 443.738 orang dengan rincian melalui metode real time PCR 431.678 orang dan metode TCM 12.060 orang.
Sementara itu, Gugus Tugas Covid-19 mencatat pada hari ini, kasus baru konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia bertambah 1.624 orang, sehingga total pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi 59.394 kasus.
Adapun, jumlah pasien yang sembuh bertambah 1.072 orang, sehingga totalnya menjadi 26.667 orang. Di sisi lain, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal bertambah 53 orang, menjadi 2.987 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
