Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Boeing 737 Jatuh: Sedikitnya 170 Orang Berada dalam Pesawat

Pesawat Boeing 737 yang jatuh di Iran sedikitnya membawa 170 penumpang, menurut laporan salah satu media setempat.

Bisnis.com, JAKARTA – Pesawat Boeing 737 yang jatuh di Iran sedikitnya membawa 170 penumpang, menurut laporan salah satu media setempat.

Dilansir dari Bloomberg, televisi pemerintah melaporkan bahwa pesawat jatuh pada pukul 6.22 waktu waktu setempat. Empat helikopter dan 22 ambulan telah dikirim ke lokasi kecelakaan, tetapi kebakaran hebat menghambat upaya penyelamatan.

Pirhossein Koulivand, kepala Organisasi Darurat Iran mengatakan kepada media pemerintah IRINN bahwa personil darurat berusaha menyelamatkan siapa saja yang selamat

Seperti dilaporkan Iranian Students News Agency (ISNA), pesawat Boeing 737-800 milik maskapai Ukraine International Airline ini mengalami masalah teknis saat terbang menuju Ukraina.

Situs web flightradar24 menunjukkan Penerbangan Ukraina International Airlines 752 meninggalkan Bandara Internasional Imam Khomeini Teheran menuju bandara Internasional Boryspil Kyiv, Rabu pagi waktu setempat.

"Kami mengetahui laporan media dari Iran dan kami mengumpulkan lebih banyak informasi," kata juru bicara Boeing, Gordon Johndroe, dalam e-mail, seperti dikutip Bloomberg.

Perwakilan Internasional Ukraina belum dapat dimintai keterangan, sementara konsulat Ukraina di Teheran menolak memberikan komentar.

Situs planefinder.net, yang melacak penerbangan di seluruh dunia, mendaftarkan bahwa pesawat bermesin ganda ini berusia tiga tahun dan mulai beroperasi sejak Juli 2016.

Boeing tengah terperosok dalam krisis menyusul kecelakaan pada Oktober 2018 dan Maret lalu,  ang menewaskan hampir 350 orang, mengakibatkan larangan terbang pesawat 737 Max secara global selama 10 bulan.

Baik 737-800 dan 737 Max keduanya merupakan varian dari pesawat berbadan sempit Boeing 737, tetapi larangan terbang tidak berlaku bagi pesawat 737-800.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper