Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Baku Tembak di Jersey Tewaskan Enam Orang

Setidaknya satu polisi dan lima orang lainnya tewas dalam serangkaian baku tembak "dahsyat" di Jersey, negara bagian New Jersey, Amerika Serikat (AS).
Kepala Polisi Jersey City Michael Kelly/Reuters
Kepala Polisi Jersey City Michael Kelly/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Setidaknya satu polisi dan lima orang lainnya tewas dalam serangkaian baku tembak "dahsyat" di Jersey, negara bagian New Jersey, Amerika Serikat (AS).

Dua polisi lainnya juga terluka dalam insiden yang memuncak menjadi baku tembak setelah para pelaku penembakan membarikade diri mereka di sebuah toko khusus umat Yahudi.

Beberapa sekolah dan pertokoan di sana juga disterilkan.  Belum diketahui motif di balik penembakan tersebut. Pihak berwenang mengatakan mereka tidak yakin bahwa ini adalah serangan teror.

Polisi yang tewas bernama Joseph Seals, 39 tahun, yang telah bertugas selama 13 tahun di kepolisian.

Dalam pernyataannya kepada wartawan, Kepala Kepolisian Kota Jersey, Mike Kelly, mengatakan bahwa Seals merupakan "petugas kepolisian yang memimpin operasi penyingkiran senjata api dari jalanan".

Kelly mengatakan bahwa baku tembak itu pertama kali pecah di sebuah kompleks permakaman selepas pukul 12 siang kemarin waktu setempat (pukul 24.00 WIB).

Seals diyakini tewas saat mencoba menangkap dua terduga pelaku penembakan, yang kemudian melarikan diri dengan mengendarai sebuah truk dan berlindung di sebuah supermarket khusus umat Yahudi (kosher) di mana mereka terus menembaki polisi.

Kelly mengatakan bahwa kedua terduga pelaku dipersenjatai "senapan bertenaga tinggi" dan menembakkan "ratusan amunisi".

Puluhan aparat penegak hukum, termasuk tim SWAT dan agen federal, diterjunkan ke lokasi baku tembak yang telah menewaskan setidaknya lima orang di dalam toko, termasuk kedua terduga pelaku penembakan.

Kelly mengatakan mereka yakin tiga orang lainnya yang terbunuh merupakan perbuatan para terduga pelaku.

"Kami rasa ini adalah tembakan para pelaku," ujarnya seperti dikutip BBC.com, Rabu (11/12/2019).

Setidaknya satu orang yang selamat dari dalam toko tengah menerima perawatan, dan mobil van yang digunakan para pelaku sedang diselidiki tim khusus penjinak bom.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper