Bisnis.com, LONDON - Tak semua orang bisa dan kuat menjadi dalang wayang kulit. Tapi, seorang bule warga negara Swedia yang sudah berusia 83 tahun menunjukkan bahwa hal itu bisa dilakukan.
Dalang Urban Wahlstedt pun tampil dalam pementasan Wayang kulit dengan lakon Dewa Ruci, cuplikan dari kisah Mahabarata, di Teater Slava & Tonsalen, Huddinge, Stockholm, Jumat (22). Hal itu tentu mengundang kekaguman warga Swedia dan mestinya juga warga negara Indonesia,
Diiringi grup gamelan Jawa, Sukarencana, dalang berusia 83 tahun itu pun membawakan kisah Dewa kerdil yang dijumpai Bima dalam perjalanan mencari air kehidupan,
Sekretaris Ketiga Pensosbud KBRI Stockholm, Fajar Primananda, Sabtu mengatakan dalang Urban Wahlstedt memperlihatkan kepiawaiannya menjadi dalang dengan diiringi grup gamelan Sukarencana.
Urban Wahlstedt/facebook
Disebutkan Fajar, Grup Gamelan Sukarencana memiliki anggota 11 orang, enam di antaranya WN Swedia dan lima orang WNI. Grup ini memainkan koleksi instrumen perkusi Jawa yang dimiliki secara pribadi oleh Urban.
Pada kesempatan tersebut, Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Stockholm, Tanti Widyastuti yang mewakili Dubes RI untuk Swedia, menyatakan kebanggaannya atas penampilan ini.
"Saya sungguh mengapresiasi dedikasi Pak Urban dan grup gamelannya yang melestarikan budaya Indonesia, khususnya kesenian wayang dan gamelan Jawa di Swedia." ujar Tanti.
Sama seperti dalam pementasan wayang umumnya di Indonesia, beberapa lakon dan percakapan lucu dan berwibawa maupun mimik jahat ditampilkan sang dalang dari awal sampai akhir pementasan dan memperoleh apresiasi dan sambutan meriah pengunjung .
Pementasan yang berlangsung selama dua jam ini dihadiri sekitar 70 warga Swedia yang memiliki minat terhadap musik etnis. Hadir di antaranya perwakilan dari KBRI Stockholm.
Pementasan rutin setiap tahun menarik perhatian orang Swedia menyaksikan pertunjukan wayang.
Grup gamelan dan wayang kulit yang dibentuk Urban Wahlstedt ini sudah berjalan kurang lebih 15 tahun. Grup ini juga berkontribusi di beberapa kegiatan KBRI. Dalam sejumlah kesempatan, grup ini tampil dalam kegiatan festival kebudayaan di Swedia.