Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bambang Brodjonegoro Ungkap Alasan Mengapa Ada BRIN

Sebelumnya, menurutnya Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) belum secara maksimal menerapkan inovasi itu sendiri.
Menristek dan Kepala BRIN Bambang Brodjonegoro saat ditemui di Le Meridien Jakarta Selatan pada Selasa (12/11/2019) - Bisnis.com/Ria Theresia Situmorang
Menristek dan Kepala BRIN Bambang Brodjonegoro saat ditemui di Le Meridien Jakarta Selatan pada Selasa (12/11/2019) - Bisnis.com/Ria Theresia Situmorang

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) sekaligus Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Bambang Brodjonegoro mengungkapkan alasan mengapa kini dibentuk Badan Riset dan Inovasi Nasional.
 
Sebelumnya, menurutnya Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) belum secara maksimal menerapkan inovasi itu sendiri. 
 
"Memang tantangan terbesar kenapa dibikin BRIN adalah karena dulu kan adanya LIPI, adanya BPPT memenuhi sequence dari proses penelitian sampai penerapan. Tapi belum benar-benar menjadi inovasi itu sendiri," kata Bambang Brodjonegoro saat ditemui di Le Merien, Jakarta Selatan pada Selasa (12/11/2019).  
 
Maka dari itu, demi memecah kebuntuan dari riset ke inovasi, pemerintah membentuk BRIN yang diharapkan bisa menyinergikan semua potensi riset. 
 
"Potensi riset dan inovasi yang ada di Indonesia tidak hanya ada di perguruan tinggi, lembaga penelitian tapi juga Litbang di kementerian, lembaga demikian juga di BUMN, perusahaan swasta, dan ada di masyarakat sendiri. Ini saatnya ada sinergi yang lebih dalam yang untuk penelitian, pengembangan dan inovasi di Indonesia," jelasnya. 
 
Menurutnya, ekosistem ini bisa terwujud dalam lima tahun ke depan. Pemerintah, lanjutnya, hanya bertugas memfasilitasi dunia usaha bisa memahami oleh dunia penelitian. 
 
"Pemerintah bertugas memfasilitasi agar dunia usaha bisa memahami apa yang dilakukan oleh dunia penelitian dan perguruan tinggi. Dunia perguruan tinggi juga bisa membaca apa yang menjadi kebutuhan masyarakat dan pasar serta dunia usaha. Pemerintah di tengah-tengahnya memfasilitasi termasuk mempersiapkan sarana dan prasarananya," tutupnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper