Bisnis.com, JAKARTA - Calon Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin berencana bertemu Wapres Jusuf Kalla. Pertemuan tersebut akan digunakan untuk membicarakan sejumlah hal setelah Ma'ruf resmi ditetapkan sebagai calon wapres terpilih pada Pilpres 2019.
Rencana itu diungkap Ma'ruf, Selasa (2/7/2019). Ma'ruf menyebutkan dirinya akan bertemu Wapres JK untuk memperoleh sejumlah informasi.
"Ya mungkin saya nanti bertemu Pak JK untuk memperoleh berbagai informasi," kata Ma'ruf di Kantor MUI, Jakarta.
Ketua Umum MUI itu juga mengaku belum akan mengundurkan diri dari jabatannya di MUI, meski sudah ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2019.
Ma'ruf mengaku akan mengundurkan diri dari jabatannya di MUI setelah resmi dilantik sebagai Wapres periode 2019-2024. Pelantikan Presiden dan Wapres periode 2019-2024 rencananya digelar pada Oktober 2019.
"Yang tidak boleh itu kan merangkap jabatan, kalau nanti setelah dilantik kan baru merangkap. Kalau sekarang kan belum, wakil presidennya masih Pak JK. Kalau sudah jadi wapres, saya harus mundur," tutur Ma'ruf.
Ma'ruf juga mengaku belum membicarakan komposisi kabinet untuk pemerintahan baru dengan Jokowi. Menurut Ma'ruf pembahasan soal nama-nama potensial untuk mengisi kursi kabinet pemerintahan baru pasti akan dilakukan dirinya dan Jokowi.
Belum diketahui kapan pembicaraan antara Jokowi dan Ma’ruf terkait kandidat menteri dan pejabat negara yang layak masuk kabinet pemerintahan baru.
“Pasti semua akan dibicarakan. Nanti kan Pak Jokowi minta pertimbangan saya. Nanti pasti akan dibicarakan [sekaligus jatah kursi kabinet untuk parpol oposisi],” kata Ma'ruf.