Bisnis.com, JAKARTA — Siapa yang tidak ingin merasakan suasana Lebaran di kampung halaman bersama keluarga besar? Sayangnya, hal ini tidak bisa dirasakan oleh semua pihak, terutama bagi mereka yang tinggal ataupun bertugas di negara lain.
Djauhari Oratmangun, Duta Besar Indonesia untuk China, mengatakan cara untuk melarutkan kerinduan masyarakat Indonesia yang ada di Beijing, Hongkong, Shanghai, dan Guangzhou pada saat Lebaran adalah dengan bersilaturahmi dan Halal Bihalal.
Menurutnya, selain menghapus kerinduan akan Tanah Air, momen tersebut juga memperkuat rasa kebersamaan yang ada di negara China.
"Kehangatan dan kebersamaan dengan seluruh masyarakat Indonesia yang berada di Beijing dan sekitarnya seakan menjelaskan bahwa kerinduan akan Tanah Air dapat terbalas dengan perayaan halal bilahal tersebut," katanya kepada Bisnis.com, Kamis (6/6/2019).
Sebelumnya, dalam keterangan resmi dari KBRI Beijing, disebutkan sekitar 400 orang Warga Negara Indonesia dan seluruh staf kedutaan memadati KBRI Beijing untuk melakukan Salat Id di hari Perayaan Idulfitri 1440 pada Rabu (5/6/2019).
Selepas Salat Ied, perayaan dilanjutkan dengan halal bihalal di Wisma Indonesia dengan sajian hidangan khas Idulfitri seperti lontong sayur, opor ayam, kambing guling serta makanan lainnya yang memenuhi meja saji di Wisma Indonesia.
Djauhari mengatakan Hari Raya Idulfitri di China tidak dijadikan hari libur nasional, sehingga aktivitas masyarakat Indonesia tidak berbeda dengan penduduk lokal.
"Untuk acara Lebaran hari kedua saya kira silaturahim dilakukan sesama WNI, kebetulan KBRI libur tetapi di Tiongkok hari kerja jadi Mahasiswa dan Pelajar ada kelas atau ujian. Kemarin mereka juga sudah diberikan izin untuk melakukan salad Ied," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
