Bisnis.com, BANDUNG — Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung memprediksi akan terjadi peningkatan jumlah penumpang di Terminal Leuwipanjang dan Cicaheum sebesar 5% saat arus mudik Lebaran 2019.
Kepala Bidang Manajemen Transportasi dan Parkir, Dishub Kota Bandung Asep Kurnia menuturkan, berdasarkan data yang dimilikinya, tahun lalu, 190 ribu pemudik berangkat dari Terminal Leuwipanjang.
Jumlah tersebut diperkirakan meningkat hingga 207 ribu pemudik yang berangkat dari terminal tersebut.
Selain di Terminal Leuwipanjang, kenaikan yang sama juga diperkirakan akan terjadi di Terminal Cicaheum. Jumlah penumpang arus mudik tahun lalu diprediksi naik 5% dari 46.892 menjadi sekitar 49 ribu pemudik.
"Tahun ini memang kita prediksi ada kenaikan jumlah pemudik d Terminal Cicaheum 5 persen dan Leuwipanjang juga 5 persen," kata Asep, dalam Bandung Menjawab, di Balai Kota Bandung, Kamis (23/5).
Peningkatan jumlah pemudik yang berangkat kenggunakan bus di dua terminal tersebut disebabkan sejumlah faktor. Di antaranya yakni lantaran mahalnya tiket pesawat dan kehabisan tiket kereta api.
Baca Juga
"Selain itu tiket pesawat lagi mahal, tiket kereta juga sudah habis. Jadi kita prediksi ada kenaikan," ucapnya.
Pemudik kata Asep, diperkirakan akan mulai memadati Terminal Leuwipanjang dan Cicaheum pada H-7 Idul Fitri, dan puncaknya diprediksi akan terjadi pada H-4 dan H-3 Idul Fitri.
Kepala Seksi Manajemen Angkutan Dishub Bandung, Iya Sunarya memastikan, pengelola bus angkutan antar kota dalam provinsi ataupun angkutan antar kota antar provinsi telah menyiapkan armada yang telah memenuhi standar kelaikan operasinal.
"Jumlah di Leuwipanjang ada 641 kendaraan [bus] dan di Terminal Cicaheum ada 203 [bus]," tandasnya.