Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Real Count KPU: Jokowi-Ma'ruf  Raih 88 Persen Suara di Pyongyang, PSI Raih 25 Persen

Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin memenangkan Pilpres 2019 di Kota Pyongyang, Korea Utara dengan meraih 88 Persen suara.
Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2019 dari luar negeri, Sabtu  4 Mei 2019./Bisnis.com-Samdysara Saragih.
Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2019 dari luar negeri, Sabtu 4 Mei 2019./Bisnis.com-Samdysara Saragih.

Bisnis.com, JAKARTA – Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin memenangkan Pilpres 2019 di Kota Pyongyang, Korea Utara dengan meraih 88 Persen suara.

Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Pyongyang mencatat Jokowi-Ma'ruf memperoleh 21 suara sah, sedangkan rivalnya Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno mendapatkan 3 suara sah atau meraih12 persen suara . Sebanyak 24 warga negara Indonesia (WNI) menggunakan hak pilihnya di Pyongyang.

Untuk Pemilu Anggota DPR RI 2019, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendapatkan 6 suara atau 25 persen, disusul Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) 5 suara, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 3 suara, Partai Demokrat 2 suara, Partai Nasdem 2 suara, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 1 suara. Sebanyak 19 WNI menggunakan hak pilihnya tanpa ada suara tak sah.

Ketua Kelompok Kerja PPLN Wajid Fauzi mengatakan perbedaan jumlah pengguna hak pilih Pilpres dan Pemilu Anggota DPR 2019 disebabkan adanya daftar pemilih tambahan (DPTb) dan daftar pemilih khusus (DPK). Pemilih tambahan tersebut hanya boleh memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden.

"Setelah Pyongyang disusul Tashkent, Tunis, dan Hanoi," kata Ketua KPU Arief Budiman di Jakarta, Sabtu (4/5/2019).

Rapat pleno hari ini merupakan awal dari proses rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu 2019 tingkat nasional. Rekapitulasi dimulai dari luar negeri untuk kemudian dilanjutkan dengan hasil dari dalam negeri hingga dipungkasi dengan penetapan pada 22 Mei.

Sebanyak 15 PPLN dijadwalkan memaparkan rekapitulasi hasil penghitungan suara pada Sabtu hari ini. PPLN tersebut adalah Melbourne, Washington DC, Tunis, Karachi, Praha, Hanoi, Yangon, Rabat, New Delhi, Helsinki, Tashkent, Wina, Moskow, dan Pyongyang.

Rapat pleno dipimpin oleh Ketua KPU Arief Budiman dengan didampingi enam anggota. Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Abhan, Komisioner Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Ida Budhiati, PPLN, serta perwakilan peserta Pilpres 2019 turut menghadiri rapat tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper