Bisnis.com, JAKARTA - Mantan dosen Universitas Indonesia Rocky Gerung menghadiri kampanye terbuka pertama Partai Demokrat, Minggu (24/3/2019).
Dalam orasinya Rocky melontarkan sejumlah pujian untuk Komandan Komando Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY dan partai berlambang bintang mercy itu.
Salah satunya, Rocky mengaku ingin melihat foto AHY terpampang di Istana Negara pada 2024 nanti.
"Itu ada foto AHY, saya ingin di 2024 foto itu digantung di Istana," kata Rocky di Gelanggang Olahraga Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (24/3/2019).
Ucapan Rocky itu disambut sorakan hadirin.
Rocky mengatakan dia sebetulnya ingin foto AHY lebih cepat terpampang di Istana. Namun, dia berujar "proposalnya" soal uji materi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold sebesar 20 persen ditolak oleh Mahkamah Konstitusi.
Baca Juga
Sebelumnya, Rocky dan beberapa tokoh publik mengajukan uji materi 20 persen presidential threshold yang diatur dalam Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. Namun, gugatan itu ditolak MK.
Rocky juga memelesetkan nama AHY yang merupakan singkatan dari Agus Harimurti Yudhoyono.
"Saya ganti ya, AHY itu artinya akal sehat haqul yakin," ucapnya.
Berikutnya, Rocky memuji gagasan Partai Demokrat di pemilihan legislatif 2019 yang dipaparkan AHY. Dia menyebut gagasan itu menunjukkan Demokrat sebagai partai yang memiliki konsep.
Rocky Gerung mendampingi AHY dalam kampanye terbuka, Minggu (24/3/2019).
Dia naik ke atas panggung dan berpidato setelah putra sulung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono itu.
Rocky juga tetap di atas panggung saat AHY membuka sesi tanya jawab. Di akhir acara, dia mengenakan jaket biru bertuliskan "Aku Demokrat".
Rocky Gerung mengklaim dirinya netral. Menurut dia, netral artinya memilih sendiri warna jaket yang akan dia kenakan.
"Jadi begini, karena saya belum punya anggota Demokrat saya pakai jaket dulu ya. Kartu anggota menyusul ya," ujarnya.