Bisnis.com, JAKARTA--Polri dan TNI berencana menerjunkan 2.000 personel gabungan pada acara debat Capres-Cawapres yang akan dilaksanakan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis 17 Januari 2019.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan bahwa 2.000 anggota TNI-Polri tersebut diterjunkan agar momentum debat Capres-Cawapres berjalan aman dan bebas dari potensi ancaman teror.
Menurut Dedi, sebelum debat kandidat itu digelar di Hotel Bidakara pada 17 Januari 2019 pukul 20.00 WIB, ribuan personel TNI-Polri akan mensterilisasi daerah tersebut agar penyelenggaraan debat bisa berjalan kondusif.
"Nanti itu anggota Polri-nya dari Polda Metro Jaya. Total semuanya ada 2.000 personel yang melibatkan TNI dan internal KPU juga," tutur Dedi, Rabu (16/1/2019).
Dedi mengimbau simpatisan kedua pasangan capres-cawapres agar turut menjaga situasi yang kondusif baik saat debat dimulai maupun hingga debat selesai.
Menurut Dedi, Polri dan TNI akan mengambil sikap tegas terhadap simpatisan yang mencederai debat capres-cawapres tersebut.
"Meskipun besok itu debat digelar, untuk kondusifitas tetap harus dijaga bersama. Jangan dikotori dengan perbedaan," tegasnya.