Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bawaslu Petakan Daerah Rawan di Pemilu Serentak 2019

Badan Pengawas Pemilu telah memetakan daerah di seluruh Indonesia soal indeks kerawanan pemilu serentak 2019.
Penandatanganan SKB Gugus Tugas Pengawasan dan Pemantauan Iklan, Pemberitaan, dan Penyiaran Kampanye Pemilu 2019 antara Bawaslu, KPU, KPI dan Dewan Pers di Jakarta, Selasa (25/9)./JIBI/BISNIS-Jaffry Prabu Prakoso
Penandatanganan SKB Gugus Tugas Pengawasan dan Pemantauan Iklan, Pemberitaan, dan Penyiaran Kampanye Pemilu 2019 antara Bawaslu, KPU, KPI dan Dewan Pers di Jakarta, Selasa (25/9)./JIBI/BISNIS-Jaffry Prabu Prakoso

Bisnis.com, JAKARTA — Badan Pengawas Pemilu telah memetakan daerah di seluruh Indonesia soal indeks kerawanan pemilu serentak 2019.

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Abhan mengatakan bahwa indeks kerawanan pemilu (IKP) merupakan usaha mendeteksi berbagai jenis pelanggaran dan kerawanan pemilu.

"Skor IKP nasional berada dalam kategori sedang dengan rata-rata skor nasional sebesar 44,89 sampai 53,80. Kemudian,” katanya di Jakarta, Selasa (25/9/2018).

Abhan menjelaskan bahwa agar demokrasi substantif termanifestasi dalam pemilu yang terintegritas dapat dicapai, diperlukan langkah-langkah serius untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilu di Indonesia.

Oleh karena itu, adanya IKP diharapkan menjadi kesiapan semua pemangku kepentingan dalam melaksanakan pilkada serentak 2019.

IKP 2019 diyakini memiliki bobot yang lebih kuat dari sisi metodologi, kerangka teori, maupun, maupun analisis dibandingkan IKP sebelumnya.

“Untuk memperoleh data yang valid dan akurat pada pengumpulan data, Bawaslu RI melibatkan Bawaslu di tingkat kabupaten/kota,” tutur Abhan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper