Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terbakar, Butuh Berbulan-bulan untuk Tumbuhkan Savana di Gili Lawa Taman Nasional Komodo

Kebakaran hebat yang menghanguskan padang savana di Pulau Gili Lawa Taman Nasional Komodo, NTT dipastikan akan membuat wisatawan susah melihat savana di pulau ini.
Gili Lawa di kawasan Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur ( NTT)./Istimewa
Gili Lawa di kawasan Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur ( NTT)./Istimewa

Bisnis.com, DENPASAR - Kebakaran hebat yang menghanguskan padang savana di Pulau Gili Lawa Taman Nasional Komodo, NTT dipastikan akan membuat wisatawan susah melihat savana di pulau ini.

Kepala Taman Nasional Komodo Budhy Kurniawan menuturkan dibutuhkan paling cepat akhir tahun ini, savana di pulau eksotis ini dapat dinikmati. Itupun dengan syarat musim hujan lebih cepat.

“Tergantung dengan turunnya hujan, kalau turun lebih cepat mungkin iya [akhir tahun],” jelasnya dihubungi dari Denpasar, Jumat (3/8/2018).

Pengelola Taman Nasional (TN) Komodo memutuskan menutup sementara Gili Lawa pascakebakaran yang menghanguskan padang savana di pulau ini. Budhy mengatakan belum mengetahui luasan lahan di Gili Kewa yang terbakar.

Dia menegaskan luasan padang savana di salah satu objek wisata terkenal tersebut seluas 10 hektare.

Penutupan tidak ditentukan sampai berapa lama, tapi sesuai kebutuhan penyidikan oleh kepolisian. Dijelaskan, saat ini pihak Polres Manggarai Barat sedang melakukan penyelidikan penyebab kebakaran di salah satu lokasi terbaik di TN Komodo tersebut.

“Tadi pagi kepolisian sudah menyelidiki, dan kami tidak tentukan batas waktu penutupan. Selama penyelidikan dibutuhkan,” paparnya

Pihaknya menyerahkan pengusutan kasus ini kepada kepolisian. Sekitar 10 orang telah diperiksa polisi terkait kebakaran yang membuat ramai jagat dunia maya tersebut.

Mereka yang diperiksa antara lain pemandu wisata, serta pengunjung yang diduga rombongan terakhir sebelum padang savana di pulau eksotis tersebut terbakar.

Pulau Gili Lawa masuk dalam kawasan TN Komodo. Pulau ini semakin digandrungi oleh wisatawan domestik dan internasional karena memiliki spot tertinggi untuk menikmati pemandangan di sekitarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Feri Kristianto
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper