Bisnis.com, JAKARTA - Palang Merah Indonesia melakukan pelayanan klinik keliling (mobile clinic) di wilayah Sambelia, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Pelayanan tersebut sebagai tindak lanjut dari tanggap darurat bencana gempa yang melanda wilayah Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Palang Merah Indonesia (PMI) juga menyediakan dapur umum yang siaga di wilayah Sambelia dan Bayan, Lombok Utara. Dapur umum menyediakan 770 porsi makanan per hari untuk kebutuhan masyarakat.
Kepala Sub Tanggap Darurat PMI Pusat Ridwan Sobri Carman menjelaskan, upaya pemberian pelayanan difokuskan untuk masyarakat yang terdampak pada tahap emergency awal.
“Kami menurunkan para relawan dari wilayah Lombok Timur, Lombok Barat, Lombok Utara, dan Kota Mataram untuk membantu masyarakat yang terkena dampak gempa,” ujar Ridwan dalam keterangan Resmi yang didapat, Senin (30/7/2018).
“Mereka tersebar untuk melakukan kegiatan asesmen kebutuhan masyarakat di lapangan, memberikan pertolongan pertama, dan ambulans, serta dapur umum,” lanjut Ridwan.
Untuk pelayanan kesehatan, PMI menyiapkan tujuh mobil ambulans untuk masyarakat yang membutuhkan bantuan medis.
Sementara itu, di daerah Bayan, Lombok Utara, PMI membuka layanan kesehatan dengan 12 personel relawan. PMI juga memobilisasi 108 personel relawan tambahan untuk masyarakat yang terkena dampak gempa.