Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah menjamin kesiapan para pemangku kepentingan publik dalam menghadapi arus mudik Lebaran tahun ini.
Hal itu dikatakan Wakil Presiden Jusuf Kalla saat memantau arus mudik yang sudah mulai berlangsung di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis (7/6/2018).
“Menteri Perhubungan selalu keliling untuk melihat fasilitas. Polisi, pemerintah daerah, itu saya kira sudah siap semua. Ini kan hal yang tiap tahun kita alami,” katanya dalam kesempatan tersebut.
JK pun berpesan agar para pemudik dapat mengatur waktu keberangkatan saat mudik. Menurutnya, lebih baik jika pemudik berangkat ke kampung halaman tidak terlalu mepet dengan waktu Lebaran.
Hal itu pun telah dipersiapkan pemerintah dengan menetapkan libur Lebaran lebih awal. Dengan demikian, pemudik diharapkan lebih aman saat menempuh perjalanan dan terhindar dari kemacetan.
“Liburan dimulai awal agar mengurangi aspek kemacetan dan juga kecelakaan,” ujarnya.
Untuk menjamin kenyamanan pemudik, pemerintah bekerja sama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) agar masjid-masjid sepanjang jalur mudik turut bersiap.
“Diberikan minuman dan sebagainya, itu untuk istirahat. Tetapi apabila terjadi kecelakaan tentu bekerja sama dengan kepolisian, bekerja sama dengan rumah sakit yang tersebar di seluruh Indonesia dan penyediaan ambulans dan ada gawat darurat disiapkan,” imbuh JK.