Bisnis.com, JAKARTA - Gempa bumi berkekuatan 5,7 dan 5,6 skala Richter (SR) mengguncang Sumatra Utara bagian barat meliputi Kota Padangsidempuan, Kota Sibolga, Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Tapanuli Selatan, dan Kabupaten Tapanuli Tengah pada Kamis (1/3/2018).
Website Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan gempa pertama berkekuatan 5,7 SR terjadi sekitar pukul 08.35 WIB di kedalaman 87 kilometer dengan titik gempa berada di 76 kilometer barat daya Padangsidempuan.
Gempa susulan kemudian terjadi pada pukul 10.17 WIB di kedalaman 104 kilometer dengan titik gempa di 82 kilometer barat daya Padangsidempuan. Belum ada informasi apakah gempa ini berpotensi tsunami atau tidak.
Sementara itu, Antara melaporkan gempa itu juga dirasakan sangat kuat oleh warga Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga. Akibatnya warga daerah itu berhamburan dari rumah sembari meneriakkan “gempa”.
Lidia Sitompul, warga Aek Tolang, Pandan, ibu kota Kabupaten Tapanuli Tengah, mengaku cukup kaget karena kuatnya guncangan gempa yang dirasakannya. Sambil menggendong cucunya, dia lari dari rumah menyelamatkan diri.
Dia merasakan ada goyangan, dan berselang beberapa detik langsung disusul guncangan yang kuat, sehingga dia beserta keluarga lainnya keluar rumah.
"Kami cukup trauma setiap terjadi gempa, mengingat Tapteng pernah dilanda gempa waktu musibah tsunami Nias pada 2004," katanya.
Selain warga yang berada dalam rumah berhamburan, para pekerja juga tampak panik dan lari dari dalam kantor seperti yang terjadi di kantor Kelurahan Pandan, Kota Pandan.