Bisnis.com, JAKARTA -Operasi pencarian, penyelamatan, dan evakuasi korban longsor di Desa Pasir Panjang, Brebes, Jawa Tengah dihentikan Tim SAR gabungan sesuai prosedur dalam pencarian korban bencana berlangsung selama tujuh hari.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan penghentian dilakukan karena lebih dari tujuh hari korban hilang diperkirakan kondisinya sudah rusak dan dapat membahayakan petugas SAR.
"Dengan demikian korban longsor Brebes sampai dengan Rabu, sebanyak sebelas orang meninggal dunia, tujuh orang hilang, dan empat orang masih dirawat di rumah sakit," katanya, Kamis 28/2/2018).
BACA JUGA
- Begini Situasi Terkini Longsor Brebes
- Longsor Brebes: 5 Meninggal Dunia, 18 Belum Ditemukan
- Longsor, 11 Petani Diduga Tertimbun di Brebes
- Jalur Ciregol Kembali Aktif Senin Pekan Depan
- Pemerintah Segera Tanggulangi Bencana Longsor Ciregol, Brebes
Sutopo menambahkan tujuh ahli waris korban bencana tanah longsor telah menyepakati pencarian berakhir pada Rabu kemarin.
Kesepakatan tersebut diambil setelah mereka melakukan musyawarah tertutup dengan Basarnas, Dandim, Kapolres, BPBD dan Bupati Brebes. Para ahli waris korban telah mengikhlaskan korban tidak ditemukan.
"Beratnya medan area longsor yang memiliki ketebalan hingga 20 meter dan luas serta faktor cuaca hujan menghambat pencarian korban longsor. Pencarian korban tidak optimal karena faktor alam," jelasnya.