Bisnis.com, JAKARTA- 75% sekolah di Indonesia tidak memenuhi standar minimum. Berdasarkan hal tersebut, hari ini, Senin(26/02/2018) crowfunding berbasis digital, dukung.id launching di Jakarta.
dukung.id adalah sebuah situs penggalangan dana atau crowdfunding yang khusus ditujukan untuk urun dana demi percepatan pemerataan kualitas dan akses pendidikan.
"dukung.id sistemnya adalah menggalang dana secara online dengan membuat halaman project (kami menyebutnya Inisiatif) untuk tujuan pendidikan dengan berbagai kategori yang sudah kami sediakan," ungkap Zaki Zakaria, Executive Director dukung.id
Jadi dana donasi tersebut akan dialokasikan untuk mendukung pendidikan dalam kategori bantuan alat peraga, penelitian, infrastruktur, campaign program pendidikan, ekstrakulikuler dan sebagainya yang masih berhubungan untuk peningkatan kualitas dan kuantitas pendidikan anak-anak di Indonesia.
Zaki menuturkan, bahwa memerhatikan ekstrakulikuler juga sangat penting dalam mendukung soft skill tambahan pada anak-anak Indonesia di masa depan.
"Jadi, ada anak-anak di Sumedang yang jago menari, tapi untuk membuat atau tampil ke Jakarta itu enggak bisa, alasannya karena tidak ada ongkos, kan kasihan ya," tuturnya.
Oleh karena itu, dukung.id yakin dengan semangat dan dukungan dari masyarakat Indonesia yang peduli akan pendidikan lalu bergotong royong untuk membantu, maka pendidikan Indonesia akan menjadi salah satu yang terbaik di dunia.
Untuk transparasi dananya sendiri, Zaki mengatakan si pembuat campign di dukung.id akan diverifikasi oleh timnya, baru setelah itu dana yang sudah terkumpul diberikan, dan setelah dana diberikan si pembuat campaign harus menyampaikan laporan kepada dukung.id sebagai bentuk tanggungjawab ke mana saja dana tersebut dialokasikan.
