Kabar24.com, JAKARTA—Presiden Joko Widodo memberikan apresiasi tinggi kepada para guru yang telah berhasil mendapatkan sertifikasi profesi.
Dalam kunjungan kerja ke Gowa, Sulawesi Selatan, Kepala Negara menyebut setidaknya sudah ada 62.000 guru di Sulawesi Selatan yang lulus sertifikasi. Sebagai bentuk apresiasi, Jokowi memberikan ucapan selamat secara langsung kepada 300 guru penerima sertifikasi profesi.
"Kira-kira 60% dari total yang ada. Selamat sudah lulus. Artinya menerima tunjangan satu kali gaji pokok. Seneng enggak? Selamat sekali lagi," ujar Jokowi Lapangan Syeikh Yusuf, Gowa, dalam keterangan resmi, Kamis (15/2/18).
Selain mengapresiasi keberhasilan para guru, Jokowi menjumpai penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak 1.500 masyarakat yang berasal dari sejumlah daerah yang ada di Provinsi Sulawesi Selatan.
Turut hadir mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam acara tersebut adalah Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan Menteri Sosial Idrus Marham dan Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo.
Kepada para penerima manfaat, Presiden berpesan agar bantuan tersebut hanya digunakan untuk hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan dan peningkatan gizi keluarga.
"Beri tahu suami, ini tidak boleh untuk beli rokok. Ini hanya untuk anak kita. Beri tahu pelan-pelan jangan bentak," ujarnya.
Selain itu, Presiden juga menyerahkan 1.690 Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada para siswa dari beragam jenjang pendidikan. Mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, hingga program kesetaraan. Kartu tersebut diberikan pemerintah sebagai upaya untuk memberikan jaminan akses pendidikan yang layak bagi pelajar di seluruh Tanah Air.
"Beli pulsa tidak boleh! Kalau ketahuan uangnya beli pulsa, kartunya dicabut. Kita janjian ya? Ini berkaitan dengan sekolah," kata Jokowi.