Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ada Ustaz Abdul Somad, Kendaraan Harus Hindari Tanah Abang

Para pengendara hendaknya menghindari melintasi kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, karena situasi jalan di lokasi tersebut sedang mengalami macet berat pada Jumat malam (2/2/2018).
Ilustrasi kendaraan terjebak kemacetan./Antara-Aprillio Akbar
Ilustrasi kendaraan terjebak kemacetan./Antara-Aprillio Akbar

Bisnis.com, JAKARTA - Para pengendara hendaknya menghindari melintasi kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, karena situasi jalan di lokasi tersebut sedang mengalami macet berat pada Jumat malam (2/2/2018).

Kemacetan terutama terjadi di ruas yang mengarah dari Jalan Sudirman ataupun Taman Pemakaman Umum Karet Bivak menuju Cideng. Untuk arah sebaliknya, memang tersendat pula, tetapi masih bisa bergerak.

Dari arah Karet Bivak hingga Cideng, berdasarkan pantauan Bisnis.com di lapangan, sama sekali tidak bergerak dari maghrib sampai berita ini diturunkan.

Kemacetan luar biasa itu disebabkan Masjid Al Ma’mur di Pasar Tanah Abang sedang kedatangan tamu Ustaz Abdul Somad. Kemacetan karena kedatangan ustaz yang lahir di Silo Lama, Asahan, Sumatra Utara, dan kini bermukim di Pekanbaru, Riau, itu lantaran warga memadati hingga ruas jalan.

Mereka dapat mendengarkan ceramah ustaz berusia 40 tahun itu dengan menyimak layar lebar yang dipajang di tepi jalan di dekat putaran balik di dekat masjid tersebut.

Panjang kendaraan yang macet mencapai setidaknya 3 kilometer hingga Karet Bivak. Oleh sebab itu, kendaraan yang datang dari arah Jalan Sudirman menuju utara disarankan berbelok ke arah Pejompongan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper