Kabar24.com, JAKARTA - Sebelum gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) ambruk ternyata sempat terdengar suara retakan dari lantai dan suara gemuruh yang keras hingga akhirnya gedung tersebut ambruk.
Seorang saksi yang merupakan karyawan kedai kopi yang berada di lokasi atas nama Kiki Suparman mengaku kejadian tersebut berlangsung sangat cepat. Menurutnya, dia hanya mendengar suara gemuruh dan retakan itu sebentar, kemudian tiba-tiba lantai langsung ambruk.
"Saya tadi ada di lokasi waktu peristiwa itu terjadi. Awalnya cuma ada suara kencang sekali dan ada suara kayak dinding retak begitu. Tiba-tiba langsung ambruk lantainya. Saya engak tahu itu lantai berapa," tuturnya, Senin (15/1/2018).
Dia menjelaskan ambruknya lantai yang ada di BEI tersebut ternyata telah menimpa sejumlah orang karena lantai paling bawah merupakan pintu keluar-masuk gedung, meja resepsionis dan meja keamanan.
"Saya kira lebih dari 7 orang yang kena timpa lantai itu. Karena itu kan tempat aktivitas orang keluar-masuk gedung," katanya.
Dirut BEI Tito Sulistio berada di lokasi saat peristiwa tersebut. Orang nomor satu di BEI itu bahkan terjun langsung mengomandoi proses evakuasi korban.
Berikut pernyataan Tito mengenai tragedi itu.
Baca Juga