Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jaksa Indonesia Belajar ke China Tangkal Kejahatan Lintas Negara

Kejaksaan Agung Republik Indonesia dan Republik Rakyat China akan membuat nota kesepahaman atau MoU pertukaran pendidikan jaksa kedua negara dalam rangka menanggulangi tindak kriminal lintas negara.
Jaksa Agung HM Prasetyo (kiri) bertemu Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa sebelum mengikuti rapat kerja di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/10)./ANTARA-Akbar Nugroho Gumay
Jaksa Agung HM Prasetyo (kiri) bertemu Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa sebelum mengikuti rapat kerja di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/10)./ANTARA-Akbar Nugroho Gumay

Bisnis.com, JAKARTA – Kejaksaan Agung Republik Indonesia dan Republik Rakyat China akan membuat nota kesepahaman atau MoU pertukaran pendidikan jaksa kedua negara dalam rangka menanggulangi tindak kriminal lintas negara.

“Sehingga dapat dipahami perbedaan sistem hukum masing-masing,” tulis keterangan resmi Kejagung, Jumat (8/12/2017).

Kesepakatan itu mengemuka dalam pertemuan antara Jaksa Agung Muhammad Prasetyo dengan Jaksa Agung China Cao Jianming di Beijing, China, Kamis (7/12/2017) kemarin.

Muhibah Prasetyo ke Negeri Tirai Bambu guna mengikuti kegiatan China Law Society (CLS) di Nanning, Guangxi. Forum tersebut merupakan tempat berkumpulnya berbagai kalangan hukum, baik pejabat, praktisi maupun akademisi.

Prasetyo menilai Belt & Road Initiative yang dibahas dalam China-ASEAN Legal Forum sejalan dengan gagasan dan kebijakan Presiden Joko Widodo yang mengarahkan pembangunan tol laut sebagai upaya mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia.

Sebelumnya, saat menerima rombingan CLS di Jakarta, Kamis (14/9/2017), Prasetyo mengatakan penjajakan kerja sama hukum kedua negara meliputi a.l. tindak pidana korupsi, lingkungan, pencucian uang, dan narkotika.

Menurut Prasetyo, masalah narkotika menjadi keprihatinan bersama mengingat banyak anak muda yang menjadi korban. "Mereka akan bantu kita untuk cegah dan memberantas narkotika,” ujar Prasetyo.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper