Kabar24.com, JAKARTA - Hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan popularitas Ridwan Kamil sebagai bakal calon Gubernur Jawa Barat masih kalah dari ulama Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym dan sejumlah figur lainnya. Menanggapi itu, Ridwan Kamil mengaku tidak terlalu risau karena dalam segi elektabilitas ia masih tetap berada di puncak.
"Memang saya belum terkenal. Jadi, lebih baik kurang terkenal tapi elektabilitas tinggi, dibandingkan popularitas elektabilitas rendah," ujar Wali Kota Bandung tersebut saat ditemui di Pendopo, Kamis malam, 2 November 2017.
Berdasarkan hasil survei tersebut, Ridwan Kamil baru dikenal oleh 77 persen. Angka itu masih kalah dikenal dibanding Desy Ratnasari dan Dede Yusuf, yang memperoleh angka 87 persen.
Meski demikian, sebanyak 16,8 persen responden menyatakan akan memilih Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat. Angka ini unggul jauh dari nama lainnya, seperti Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar yang memperoleh dukungan sebesar 3,8 persen, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi 2,2 persen, dan ulama Abdullah Gymnastiar 1,5 persen.
Ridwan Kamil mengaku dirinya masih kurang populer di kawasan Pantai Utara Jawa Barat. Untuk itu, ia akan terus menggenjot sosialisasi di kawasan tersebut.
"Memang di Pantura saya kurang banyak (populer). Mulai dari Bekasi, Karawang, Purwakarta, Subang. Daerah itu kita kuatkan untuk sosialisasi," kata Emil, sapaan Ridwan Kamil.
SMRC melakukan survei terhadap 820 responden di Jawa Barat pada 27 September hingga 3 Oktober 2017. Metode yang digunakan yakni multi-stage random sampling dengan margin of error 3,5 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Kalah Populer dan AA Gym, Ridwan Kamil: Memang Saya Belum Terkenal
Hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan popularitas Ridwan Kamil sebagai bakal calon Gubernur Jawa Barat masih kalah dari ulama Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym dan sejumlah figur lainnya. Menanggapi itu, Ridwan Kamil mengaku tidak terlalu risau karena dalam segi elektabilitas ia masih tetap berada di puncak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
6 jam yang lalu
Kala Squid Game 2 Bikin Saham-Saham Korea Melorot
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
21 menit yang lalu
Reli Bitcoin Picu 'Demam' Tokenisasi di Wall Street
50 menit yang lalu