Kabar24.com, JAKARTA — Ketua DPR Setya Novanto mengatakan bahwa ke depan visi program legislasi DPR tidak hanya bertumpu pada jumlah.
Menurutnya, sistem Prolegnas yang selama ini hanya mengedepankan jumlah UU yang dibuat harus segera dievaluasi. Pasalnya, undang-undang yang dihasilkan harus dapat diimplementasikan seefektif mungkin dan memiliki visi jauh ke depan.
“Karena itu ke depan perencanaan legislasi di DPR diinginkan agar tidak hanya bertumpu pada sejumlah RUU yang ditargetkan,” ujarnya saat menyampaikan pernyataannnya dalam Sidang Paripurna dalam rangka Hari Ulang Tahun DPR ke-72, Masa Persidangan I, Tahun Sidang 2017-2018, Selasa (29/8/2017).
Dia menuturkan bahwa DPR bersama Pemerintah perlu mengevaluasi bentuk Prolegnas yang selama ini masih menitikberatkan pada jumlah.
Dalam pelaksanaan fungsi legislasi pada 2016—2017, DPR telah menyelesaikan pembahasan sebanyak 17 RUU menjadi UU. Jumlah ini disebut meningkat dari tahun sebelumnya.
"Meskipun meningkat, kita dituntut untuk terus bekerja keras agar target Program Legislasi Nasional tercapai. Kinerja legislasi DPR juga dipengaruhi oleh politik legislasi pemerintah dan semangat dalam proses penyelesaiannya," ujarnya.