Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saksi Ahli GNPF MUI Diserang : Hermansyah Belum Bisa Berkomunikasi

Pakar telematika Institut Teknologi Bandung, yang menjadi saksi ahli Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF MUI) dalam kasus yang menjerat pemimpin FPI Rizieq Shihab, Hermansyah saat ini masih belum bisa berkomunikasi.
Ilustrasi penyerangan/Antara
Ilustrasi penyerangan/Antara

Kabar24.com, JAKARTA -- Pakar telematika Institut Teknologi Bandung, yang menjadi saksi ahli Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF MUI) dalam kasus yang menjerat pemimpin FPI Rizieq Shihab, Hermansyah saat ini masih belum bisa berkomunikasi.

"Sejak tadi malam jam 21.00 WIB rekan Hermansyah berada di RSPAD dalam keadaan stabil. Belum bisa diajak berkomunikasi verbal, tapi sudah bisa merespon panggilan dan sudah bisa membuka kelopak mata," ujar rekan Hermansyah, Teuku Gandawan dalam pesan elektroniknya, Senin (10/7/2017).

Dia mengatakan selang di bagian mulut yang semula terpasang sudah bisa dilepas, sehingga Hermansyah yang kini masih terbaring di ruang ICU sudah bisa makan melalui mulut.

"Pagi ini malah selang makan sudah dicopot dan sudah bisa makan melalui mulut," tutur dia.

Hermansyah mengalami luka di leher dan nadi pergelangan tangan akibat penyerangan yang ia alami di Tol Jagorawi KM 6 antara TMII dan Tol JORR, Jakarta Timur, menjelang Minggu (9/7/2017) subuh.

Saat itu dia mengendarai mobilnya dari arah Jakarta untuk pulang ke Depok. Namun ketika melalui KM 6 Tol Jagorawi diserempet oleh mobil lain. Dia disuruh menepi yang langsung diserang oleh sekitar lima pelaku, yang salah satu di antaranya menggunakan senjata tajam. Setelah penyerangan pelaku lantas melarikan diri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper