Kabar24.com, JAKARTA — Mengawali agenda kegiatannya pada hari kedua kunjungannya ke Turki, Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Joko Widodo mengunjungi Mausoleum Ataturk dan Masjid Kocatepe Jamii.
Laman Sekretariat Kabinet, Kamis (6/7/2016), menjelaskan Museum Makam Anitkabir merupakan makam Mustafa Kemal Atatürk, pemimpin Perang Kemerdekaan Turki, sekaligus pendiri dan presiden pertama Republik Turki yang dirancang oleh arsitek Profesor Emin Onat dan Asisten Profesor Ahmet Orhan Arda dan mulai dibangun pada tahun 1944.
Presiden hadir bersama rombongan termasuk para menteri yang berbaris di belakang Presiden dipandu tentara Turki. Presiden kemudian meletakkan karangan bunga merah putih tersebut dibantu dua tentara Turki.
Dari Mausoleum Ataturk, Presiden Jokowi dan rombongan menuju Kocatepe Jamii yang merupakan masjid terbesar di di kawasan Kocatepe di Kizilay, Ankara, Ibukota Turki.
Kedatangan Presiden dan Ibu Negara di Masjid tersebut disambut oleh sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Turki, dan sudah menantikan kehadiran Kepala Negara di teras masjid. Presiden pun menyalami dan berinteraksi singkat dengan mereka.
Setelah itu, Presiden Jokowi menyempatkan untuk menunaikan salat sunnah tahyatul masjid, serta berdialog dengan Imam Masjid Kocatepe Mehmet Gormez selaku President of the Presidency of Religious Affairs Turki.
Setelah selama sekitar 40 menit berada di masjid yang dibangun pada 1967 dan 1987 itu, Presiden Jokowi dan rombongan meninggalkan kompleks masjid dengan mimbar tertinggi di dunia tersebut untuk menuju Istana Kepresidenan Turki, guna menerima sambutan kenegaraan dari Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokowi antara lain Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala BKPM Thomas Lembong, Kepala BNPT Suhardi Alius.