Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Potensi Mahasiswa IT Indonesia Cukup Besar

Saat ini, startup di Indonesia sedang menggeliat dan bermunculan. Namun, sebagian besar stratup hanya di kuasai oleh venture capital atau pemodal besar. Potensi mahasiswa daerah jelas sangat bisa diandalkan. Namun mereka seringkali takut untuk memulai karena ketiadaan modal.
Prima Suyitno VP of Commercial PT Sinergi Informatika Semen Indonesia/Istimewa
Prima Suyitno VP of Commercial PT Sinergi Informatika Semen Indonesia/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Saat ini, startup di Indonesia sedang menggeliat dan bermunculan. Namun, sebagian besar stratup hanya di kuasai oleh venture capital atau pemodal besar. Potensi mahasiswa daerah jelas sangat bisa diandalkan. Namun mereka seringkali takut untuk memulai karena ketiadaan modal.

Berdasarkan hal tersebut, PT Sinergi Informatika Semen Indonesia mengajak mahasiswa terutama anak daerah untuk mulai melakukan inovasi bisnis dalam bidang IT dengan menggelar seminar Youth Care Medan, bertema IT Driven Business bertempat di kampus STIE Mikroskil.

Prima Suyitno VP of Commercial PT Sinergi Informatika Semen Indonesia mengatakan potensi mahasiswa IT Indonesia untuk maju dan berkembang sangatlah besar.

Dia mengatakan dalam seminar tersebut disampaikan tips dan pengalaman bagaimana dunia IT dan juga tantangannya serta solusinya.

Dalam seminar itu, dia berbagi pengalaman dalam dunia bisnis yang kurang lebih selama 15 tahun telah digeluti. Menurutnya, tidak ada yang tidak mungkin jika kita bersungguh-sungguh dan bekerja lebih keras.

“Idea is cheap! Very cheap!. Kita bisa menemukan ide dimana saja, hanya tinggal niat dan realisasi”," ujarnya seperti dikutip dari siaran persnya.

Memperlihatkan bisnis yang eksis pada lima tahun belakangan ini, Prima memaparkan bahwa bisnis yang muncul dan menguasai dunia bahkan tidak ada saat 20 tahun yang lalu.

Apa artinya? Mereka yang ada dan menguasai bisnis saat ini adalah mereka, anak muda yang berani membuat model bisnis dan menciptakan ekosistem baru.

Selain incremental dan radical innovation, disruptive innovation sedang merajai pola bisnis belakangan ini. Disruptive innovation adalah merubah model bisnis yang sudah ada. Gojek, Uber, Airbnb, Alibaba, adalah contoh nyata keberhasilan disruptive innovation.

Mereka membuat bisnis based on customer experience, apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, mereka mampu menjadi solusi untuk permasalahan masyarakat.

Teknologi Informasi menjadi kunci utama dalam disruptive innovation. Saat ini, seluruh perusahaan menggunakan IT sebagai komponen utama menjalankan bisnisnya. Maka, beruntunglah kita yang saat ini menggeluti dunia IT, karena IT sudah bukan lagi sebagai supporting bisnis perusahaan, namun menjadi main driven sebuah perusahaan.

Pengetahuan dasar yang kita miliki dalam dunia IT akan sangat membantu kita dalam membuat bisnis nantinya. PT Sinergi Informatika Semen Indonesia juga sangat konsisten untuk menjadi perusahaan IT yang berfokus pada penciptaan produk baru.

Kepala STIE Mikroskil Bapak Mbayak Ginting mengatakan bahwa mahasiswa memang membutuhkan suntikan motivasi untuk terus dapat mengembangkan diri. "Kami bertrimakasih kepada Bapak Prima telah hadir dan berbagi kepada mahasiswa STIE Mikroskil Medan dan memotivasi anak-anak untuk jangan takut bermimpi," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper