Kabar24.com, JAKARTA - Pihak kepolisian Inggris mengatakan telah menahan orang ke-16 yang diduga memiliki keterlibatan dengan bom bunuh diri yang terjadi di Manchester minggu.
Pria berusia 23 tahun tersebut diamankan di sebuah wilayah Sussex, Shoreham-by-Sea atas dugaan pelanggaran melalui tindakan yang bertentangan dengan undang-undang terorisme.
“Sejauh ini, total 16 orang telah diamanakan terkait serangan yang menyebabkan kematian bagi 22 orang korban tersebut. Dua orang akhirnya dibebaskan sementara 14 lainnya tetap ditahan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” sebut kepolisian setempat seperti dikutip dari reuuters, Senin (29/5/2017).
Seperti diketahui, sebuah bom meledak dalam konser Ariana Grande pada Senin (22/5/2017) lalu. Ledakan tersebut terjadi dua minggu sebelum dilaksanakannya pemilihan umum. Selain mengakibatkan korban tewas puluhan penonton konser lainnya pun menderita luka-luka.
