Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penyerang Novel Baswedan Tak Tertangkap, Ini yang Akan Terjadi

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuzy (Romi) menegaskan jika penyiram air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan tidak tertangkap, maka teror serupa akan terulang.
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan berada di kursi roda saat akan dirujuk ke rumah sakit khusus mata di Jakarta, Selasa (11/4)./Antara-Aprillio Akbar
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan berada di kursi roda saat akan dirujuk ke rumah sakit khusus mata di Jakarta, Selasa (11/4)./Antara-Aprillio Akbar

Kabar24.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuzy (Romi) menegaskan jika penyiram air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan tidak tertangkap, maka teror serupa akan terulang.

"Yang harus dilakukan oleh polisi, pertama, mencari siapa yang melakukan itu di lapangan, baru nanti diketahui siapa yang memberikan order," kata Romi dalam ketarangannya kepada wartawan, Rabu (12/4/2017).

Romy khawatir jika kepolisian tidak bisa mengungkap pelaku, peristiwa seperti ini akan terulang kepada penyidik mana pun.

"Kalau ini tidak terungkap intimidasi teror akan terulang, karena apa yang kita lihat penyidik-penyidik di lingkungan kejaksaan, kepolisian dan KPK, ini bukan kejadian yang sekali tapi sudah beberapa kali," ujar Romi.

Romy menduga teror terhadap Novel tak lepas dari kasus yang tengah ditangani.

"Yang namanya kejadian itu pastinya dilatar belakangi oleh yang dikerjakan Novel dalam rangka penegakan hukum," ujarnya.

Novel disiram air keras oleh orang tak dikenal sepulang menunaikan salat subuh di masjid dekat rumahnya, di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (11/4/2017).

Penyidik KPK yang dikenal sangat tegas dalam menjalankan tugasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper