Kabar24.com, JAKARTA - Presiden terguling Korea Selatan Park Geun-hye baru meninggalkan kantor kejaksaan negeri Rabu (22/3/2017) pagi-pagi sekali setelah dicecar serangkaian pertanyaan dalam skandal korupsi yang mengakhiri jabatan kepresidenannya bulan ini.
Park tidak menjawab satu pun pertanyaan wartawan begitu keluar dari gedung kejaksaan setelah hampir selama 22 jam diperiksa. Dia terlihat menunggu sebuah mobil yang akan membawanya ke rumah pribadinya.
Para jaksa menanyai Park dalam statusnya sebagai tersangka yang untuk pertama kali dilakukan sejak Mahkamah Konstitusi pada 10 Maret memperkuat pemakzulan yang dilakukan parlemen.
Baca Juga
Park dituduh bersekongkol dengan temannya, Choi Soon-sil, untuk menekan pengusaha-pengusaha besar agar menyumbang ke dua yayasan yang didirikan untuk mendukung inisiatif-inisiatif kebijakan dia.
Park membantah telah berbuat salah, demikian Reuters.