Kabar24.com, JAKARTA - Pihak kepolisian berhasil menangkap dua orang yang diduga sebagai pelaku peyekapan sadis berujung kematian di Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur hari ini, Rabu (28/12/2016).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol R. P. Argo Yuwono membenarkan penangkapan ini. Kedua orang tersebut, ujarnya, diamankan di wilayah Tambun, Bekasi.
"Iya benar. Dua orang ditangkap di Tambun," kata Argo mengkonfirmasi, Rabu (28/12/2016).
Kedua orang pelaku tersebut berinisial RBB dan ES. Argo sendiri mengaku saat ini sedang menuju lokasi penangkapan.
Seperti diberitakan MetroTV, polisi saat ini masih memburu pelaku lain yang diduga terlibat dalam pembunuhan sadis tersebut.
Kepada MetroTV, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan menyebutkan pembunuhan tersebut diduga bermotifkan perampokan.
Sebelumnya, polisi menyatakan mengalami kesulitan dalam mengungkap pelaku di balik penyekapan yang menewaskan enam orang di Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur pada Selasa, (27/12/2016).
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol R. P. Argo Yuwono salah satu kendala yang dihadapi dalam kasus ini adalah kondisi CCTV yang kabur. Argo juga belum mengetahui jumlah pasti CCTV yang ada di tempat kejadian.
"[CCTV] masih dibaca karena rada kabur... Saya enggak hitung tapi ada lah. Perekamnya ada tapi rusak tetapi tidak tahu apa karena pabriknya dan sudah lama atau apa," katanya, Rabu (28/12/2016).
Argo mengatakan sejauh ini pihaknya menduga tindakan ini dilakukan oleh lebih dari satu orang. Berdasarkan proses pencarian jejak dengan menggunakan anjing pelacak, polisi menduga pelaku kabur menggunakan kendaraan.
"Jadi, anjing ini untuk rumah di TKP, setelah dari luar tidak ada jejak lagi. Jadi kemungkinan memakai kendaraan," jelasnya.