Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Uni Eropa Jatuhkan Sanksi kepada 17 Menteri Suriah

Uni Eropa pada Senin (14/11/2016) memasukkan 17 menteri Suriah plus gubernur bank sentralnya ke dalam daftar hitam penerima sanksi yang menyasar rezim Presiden Bashar al-Assad terkait serangan-serangan terhadap warga sipil di Suriah.
Presiden Uni Eropa, Jean-Claude Juncker. /Reuters
Presiden Uni Eropa, Jean-Claude Juncker. /Reuters

Kabar24.com, BRUSSELS - Uni Eropa pada Senin (14/11/2016) memasukkan 17 menteri Suriah plus gubernur bank sentralnya ke dalam daftar hitam penerima sanksi yang menyasar rezim Presiden Bashar al-Assad terkait serangan-serangan terhadap warga sipil di Suriah.

Para pejabat Suriah itu menghadapi larangan perjalanan dan pembekuan aset karena "bertanggung jawab dalam penindasan terhadap penduduk sipil di Suriah, mendapat keuntungan dari atau mendukung rezim, dan/atau memiliki hubungan dengan orang semacam itu" menurut pernyataan UE.

Para pemimpin Uni Eropa dalam pertemuan tingkat tinggi Oktober sepakat meningkatkan sanksi terhadap rezim Assad, mengutip serangan-serangan menghancurkan di kota Aleppo, Suriah, dan menambahkan 10 pejabat tinggi militer dan pemerintah ke dalam daftar sanksi.

Keputusan tersebut membuat jumlah individu di Suriah yang kena sanksi larangan bepergian atau pembekuan aset menjadi 230 orang menurut pernyataan Uni Eropa.

Sebanyak 69 entitas lain terkena pembekuan aset sementara Uni Eropa juga mengenakan sanksi terhadap Suriah secara keseluruhan, termasuk embargo senjata dan minyak plus pembatasan investasi menurut warta kantor berita AFP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper