Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BNPB: Banjir di Bandung dan Cikampek Terpantau Mulai Surut

Badan nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan banjir di Kota Bandung pada Minggu (13/11) mulai berangsur surut. Genangan air di sejumlah fasilitas umum di Kota Bandung pun terpantau menunjukkan penurunan.
Banjir di kawasan Pasteur, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin siang (24/10/2016)./Antara
Banjir di kawasan Pasteur, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin siang (24/10/2016)./Antara

Kabar24.com, JAKARTA – Badan nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan banjir di Kota Bandung pada Minggu (13/11/2016) mulai berangsur surut. Genangan air di sejumlah fasilitas umum di Kota Bandung pun terpantau menunjukkan penurunan.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyampaikan per pukul 22.00 WIB tadi, situasi banjir di Stasiun KA Bandung telah surut dan dapat beroperasi kembali. Genangan air di RS CIcendo pun telah dibersihkan.

“Situasi jalan raya di sekitar titik banjir Kota Bandung sudah lancar kecuali di Jalan Otista karena masih dilakukan pembersihan pohon dan tiang listrik yang tumbang karena angin kencang. BNPB terus berkoordinasidengan BPBD Provinsi Jawa Barat. Saat ini Pemkot Bandung belum membentuk BPBD sehingga penanganan bencana dilakukan oleh SKPD terkait,” katanya melalui keterangan tertulis, Minggu (13/11).

Sutopo mengungkapkan tinggi air banjir di Kota Bandung yaotu sekitar 30cm-60cm dan di sejumlah titik, arus banjir cukup kencang. BNPB mencatat terjadinya banjir juga disebabkan saluran drainase yang tidak mampu mengalirkan air di permukaan.

Saat ini, situasi jalan raya di sekitar titik banjir Kota Bandung sudah lancar kecuali di Jalan Otista karena masih dilakukan pembersihan pohon dan tiang listrik yang tumbang karena angin kencang.

BNPB mencatat kerugian yang ditimbulkan banjir dan pohon tumbang di Kota Bandung adalah 2 unit mobil rusak berat, beberapa rumah rusak sedang, 1 bangunan rusak sedang, arsip pasien di RS Cicendo rusak berat dan operasional kereta api terhambat selama 2 jam.

Di Kecamatan Cicendo Kota Bandung, luapan dari Sungai Cikakak menyebabkan dinding 10 rumah jebol. Arus kencang banjir menghanyutkan perabotan rumah.

Sementara itu, di km 39 tol Cikampek arah Jakarta sampai pukul 21.30 WIB sebagian sudah surut, namun ada sebagian masih terendam banjir meski dengan ketinggian yang rendah. Banjir di KM 39 ini karena luapan air yang cukup besar dari Waduk Situbinong, yang letaknya tak jauh dari lokasi.

Untuk mengatasi kemacetan yang terjadi sejak sore tadi, Polisi mengalihkan kendaraan yang mengarah ke Jakarta dari Purwakarta melalui jalan Alteri Cikampek, Karawang Timur hingga Karawang Barat. Petugas juga sudah melakukan contra flow dari KM 41 menuju Gerbang Utama Cikarang Utama.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dara Aziliya

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper