Bisnis.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian segera mengangkat Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian (Kalemdikpol) Komjen Pol Syafrudin sebagai Wakapolri menggantikan Komjen Pol Budi Gunawan yang telah dilantik menjadi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
"Wakapolrinya Pak Syafrudin," kata Tito usai menghadiri pelantikan Budi Gunawan sebagai Kepala BIN di Istana Negara, Jakarta, Jumat petang.
Tito mengatakan bahwa pelantikan Wakapolri akan digelar pada Sabtu (10/9).
Sementara itu, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan kendati pelantikan Wakapolri akan dilakukan mendadak namun hal itu tidak menjadi kendala.
"Kita sudah mempersiapkan pelantikannya. Cuma hari dan jamnya saja yang digeser. Mau sore ini atau besok, ya bisa saja," ujarnya.
Boy mengatakan pelantikan akan digelar di Mabes Polri Sabtu (10/9) jam 8.00 WIB.
Ia mengatakan Jumat malam ini, Kapolri akan segera menerbitkan telegram tentang penangkatan Wakapolri yang baru.
Tentang pengisi jabatan Kalemdikpol yang baru, mantan Kapolda Banten ini mengatakan bahwa Kalemdikpol baru akan diisi bersama dengan mutasi berikutnya sebab setiap jabatan lowong pasti akan diikuti jabatan lowong yang lainnya sehingga pelantikan Kalemdikpol akan dilakukan bersamaan dengan pejabat lainnya.
Pada Jumat sore ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara melantik Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
Budi menggantikan Sutiyoso yang telah memimpin BIN sekitar satu tahun.
Budi Gunawan dilantik setelah mendapatkan persetujuan oleh DPR dalam rapat paripurna pada Kamis (8/9). Dia sempat menjalani uji kepatutan dan kelayakan oleh Komisi I DPR pada sehari sebelum disahkan dalam rapat paripurna DPR.
Kapolri Tunjuk Syafrudin Sebagai Wakapolri
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian segera mengangkat Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian (Kalemdikpol) Komjen Pol Syafrudin sebagai Wakapolri menggantikan Komjen Pol Budi Gunawan yang telah dilantik menjadi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
51 menit yang lalu
Di Depan Pengusaha Brasil, Prabowo Ungkap Ciri-ciri Negara Gagal
55 menit yang lalu
Kejagung Tak Periksa Mendag Lain, Kubu Tom Lembong: Upaya Kriminalisasi
1 jam yang lalu