Kabar24.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta kepada pemerintah daerah untuk bergerak cepat terhadap potensi munculnya titik api di wilayah mereka.
Dia mengungkapkan instruksi tersebut sudah disampaikan jauh-jauh hari oleh Mendagri kepada Pemda.
Menurutnya, dalam mengusut masalah kebakaran hutan dan lahan ini, pemda diminta berkoordinasi dan menyampaikan keputusan darurat tersebut kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPP).
“Jika di daerah itu ada titik api, segera pemda untuk membuat keputusan dalam keadaan darurat,” katanya seperti dikutip dari laman Kemendagri, Kamis (8/9/2016).
Hanya saja, lanjutnya, terkait dengan pos alokasi anggaran untuk penanggulangan karhutla, Pemda dapat menyampaikan kepada Kementerian Lingkungan Hidup.
“Selama ini di daerah belum adanya pos anggara, jika ada satu titik api segera cepat bertindak, agar pusat cepat membantu segera sampaikan ke Kementerian Lingkungan Hidup,” katanya.
Dia menilai terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) ini disebabkan oleh beberapa hal seperti faktor angin, kondisi alam seperti gambut, serta pembakaran disengaja oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Oleh karena itu, dia meminta adanya pengawasan yang tepat dari semua pihak.
“Kemarin saya keliling Riau, kalau bisa satu hektar HTI dan ada satu hektar juga hutam alam, sehingga alam tidak terganggu,” ujarnya.
Karhutla : Mendagri Minta Pemda Gerak Cepat
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta kepada pemerintah daerah untuk bergerak cepat terhadap potensi munculnya titik api di wilayah mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Lukas Hendra TM
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
35 menit yang lalu
Taruhan Besar di Saham Adaro Minerals (ADMR)
3 jam yang lalu
Harga Kopi Makin Pahit Lagi
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
5 menit yang lalu
Alex Marwata Ucapkan Selamat ke Pimpinan dan Dewas KPK Terpilih
15 menit yang lalu
Bertemu PM Inggris, Prabowo Kembali Desak Gencatan Senjata di Gaza
56 menit yang lalu