Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Turki Didukung AS Serang Isis di Perbatasan Suriah

Unit pasukan khusus serta jet Turki didukung oleh pesawat tempur dari koalisi yang dipimpin Amerika Serikat melancarkan operasi di wilayah utara Suriah pada Rabu (24/8/2016) guna menyapu bersih pasukan militan IS di sepanjang perbatasan dengan Turki.
Pangkalan udara Incirlik di Turki ini akan menjadi salah satu basis pasukan koalisi pimpinan AS dalam menyerang posisi-posisi ISIS di Suriah/Reuters
Pangkalan udara Incirlik di Turki ini akan menjadi salah satu basis pasukan koalisi pimpinan AS dalam menyerang posisi-posisi ISIS di Suriah/Reuters

Kabar24.com, ISTANBUL— Unit pasukan khusus serta jet Turki didukung oleh pesawat  tempur dari koalisi yang dipimpin Amerika Serikat melancarkan operasi di wilayah utara Suriah pada Rabu (24/8/2016) guna menyapu bersih pasukan militan IS di sepanjang perbatasan dengan Turki.

Berdasarkan keterangan dari seorang pejabat Turki para tentara mulai menembakkan peluru artileri ke arah kota Jabarlus di perbatasan Suriah sementara pesawat tempur Amerika dan Turki menyerang dari udara.

Ini merupakan pertama kalinya pesawat tempur Turki yang adalah anggota NATO menyerang perbatasan Suriah sejak November ketika Turki menembak jatuh pesawat Rusia dekat perbatasan.

Turki dan Amerika berharap dengan menyapu para militas IS dari perbatasan mereka bisa menghentikan penggunaan wilayah tersebut sebagai rute penyelundupan

Gumpalan asap putih dan hitam yang membubung bisa terlihat dari kota Karkamis, Turki. Suara tembakan artileri juga bisa terdengar dari wilayah Turki ketika tank melepaskan tembakan.

 “Tujuan operasi ini adalah untuk memastikan keamanan perbatasan serta integritas Suriah dalam mendukung koalisi yang dipimpin AS dalam memerangi IS,” sebut seorang sumber dari pihak militer seperti dikutip dari Reuters, Rabu (24/8/2016).

Senin lalu (22/8/2016), Turki bersumpah untuk membersihkan sepenuhnya perbatasannya dari militan IS setelah kejadian bom bunuh diri yang terjadi di sebuah pesta pernikahan di kota Gaziantep.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper