Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Hollande: Tak Diragukan Ini Serangan Teroris

Satu jenazah ditemukan pada Jumat (15/7/2016) setelah terjadi Tragedi Nice./Reuters-Eric Gaillard
Satu jenazah ditemukan pada Jumat (15/7/2016) setelah terjadi Tragedi Nice./Reuters-Eric Gaillard

Kabar24.com, PARIS - Presiden Prancis Francois Hollande menyatakan bahwa serangan mematikan pada tragedi Kamis di kota Nice adalah sebuah aksi terorisme.

Ia menyebutkan bahwa serangan tersebut jelas-jelas sebagai sebuah serangan teroris dan karena itu ia mengumumkan keadaan darurat yang diberlakukan sejak serangan bom di negeri itu pada November lalu bisa diperpanajang hingga tiga bulan mendatang.

Berbicara usai pertemuan darurat pada Jumat (15/7/2016) pagi, Hollande menyebutkan paling tidak 77 orang terbunuh oleh aksi serangan  menggunakan truk besar berkecepatan tinggi terhadap kerumunan masyarakan yang sedang menyaksikan pesta kembang api dalam rangkaian peringatan hari libur nasional Bastille.

"Tak diragukan itu adalah perilaku teroris pada serangan tersebut dan merupakan bentuk kekerasan yang paling keji," ujar Hollande melalui siaran televisi nasional pukul 4 pagi waktu setempat, sekitar 5 atau 6 jam setelah tragedi Nice terjadi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper