Kabar24.com, JAKARTA - Tak salah jika saat ini Anda memiliki keinginan bekerja di organisasi-organisasi internasional karena peluang itu memang terbuka.
Rina. P. Seomarno, Sekretaris Direktorat Jenderal Multilateral Kementerian Luar Negeri mengatakan masyarakan Indonesia perlu memanfaatkan secara optimal peluang bekerja pada sekretariat organisasi internasional lantaran banyaknya lowongan pekerjaan di sana.
Kemenlu mendorong warga negara Indoensia untuk bekerja pada organsiasi-organsiasi itu untuk meningkatkan keterwakilan Indonesia. Sebab peluang kerja itu tak hanya diperuntukan bagi lulusan hubungan internasional, melainkan terbuka untuk latar pendidikan lainnya.
"Profesi seperti arsitektur, fotografer, desainer, ahli hukum, tenaga medis, dan ahli satatistik banyak dibutuhkan organisasi internasional," ujarnya seperti dikutip kemlu.go.id, Selasa (3/5/2016).
Perwakilan United Nations Development Program di Indonesia Joyce Sinaga mengatakan Indonesia hingga kini telah menjadi anggota pada 200 organisasi internasional. Oleh sebab itu perlu ditangani secara strategis antara lain dengan memanfaatkan berbagai peluang kerja bagi WNI di dalam dan luar negeri.
Menurut Joyce, Indonesia masih tertinggal jauh dibandingkan dengan negara lain seperti Thailand, Filipina, dan Myanmar mengenai keterlibatan warga negaranya bekerja di organsiasi internasional.
Soal perekrutan, Joyce mengungkapkan perekrutan di PBB dilakukan secara adil dan terbuka serta tidak membeda-bedakan menurut latar belakang agama. Informasi perekrutan pun akan diberitahu langsung ke pelamar.