Kabar24.com, Bisnis.com, DENPASAR - Pemerintah Provinsi Bali mengajak generasi muda berperan aktif dalam mensukseskan pelaksanaan Sensus Ekonomi (SE) 2016 yang akan berlangsung mulai 1 Mei 2016 hingga 31 Mei 2016 mendatang.
Made Mangku Pastika, Gubernur Bali, mengatakan dengan penguasaan media komunikasi yang cukup luas, anak muda merupakan media sosialisasi yang cukup efektif.
“Kami berharap, para generasi muda ikut memantau pelaksanaan program nasional ini agar dapat menghasilkan data ekonomi yang valid dan akurat,” ujarnya, Minggu (24/4/2016).
Menurutnya, pelaksanaan sensus ekonomi menjadi kunci utama dalam penyusunan perencanaan pembangunan. Data yang dihasilkan dari kegiatan sensus ibarat peta dan kompas yang dapat menentukan arah pembangunan.
“Tanpa data yang akurat, kita bisa saja tersesat dalam menentukan arah pembangunan nantinya. Kita tidak bisa merancang sebuah kebijakan hanya didasari dengan perasaan,” imbuhnya.
Dia menambahkan, selain menjadi dasar dalam penyusunan perencanaan pembangunan, data sensus ekonomi juga akan sangat berpengaruh terhadap tingkat pertumbuhan ekonomi.
“Data akurat yang diperoleh dari hasil sensus akan menjadi pedoman dalam menentukan arah kebijakan yang diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi. Kami juga meminta masyarakat, khususnya pelaku usaha dapat memberikan data apa adanya, bukan ada apanya,” jelasnya.
Kepala BPS Provinsi Bali, Adi Nugroho, mengatakan bahwa dukungan generasi muda sangat dibutuhkan, karena itu pihaknya melakukan sosialisasi dengan melibatkan anak muda.
“Kami meminta dukungan anak-anak muda Bali untuk ikut mensukseskan sensus ekonomi tahun ini. Kami berharap mereka dapat menyampaikan pada keluarga yang mempunyai kegiatan usaha untuk memberi jawaban apa adanya dan sebenar-benarnya kepada petugas sensus kami,” tuturnya.
