Bisnis.com, JAKARTA - TNI AU akan menghadirkan 60 pesawat dari berbagai jenis untuk demo ketangguhan di udara di di Taxy way Echo Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (9/4/2016) dalam rangka HUT ke-70.
"Pesawat akan beratraksi di udara. Masyarakat boleh menyaksikan langsung," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AU, Marsekal Pertama Dwi Badarmanto di sela-sela Gladi Bersih di Lanud Halim Perdanakusuma, Kamis (7/4/2016).
Berbagai atraksi udara tersebut a.l. seperti 'flypass composite strike' pesawat tempur, 'flypass' simulasi serangan udara langsung, display tim Jupiter Aerobatic Team (JAT), bomb burts, high speed past serta penarikan banner.
Menurut Dwi, sekitar 16 pesawat tempur terdiri dari empat pesawat Sukhoi SU-27/30, empat pesawat F-16, empat pesawat Hawk 100/200 dan empat pesawat T-50i akan mendemonstrasikan serangan udara strategis. Kemudian akan menarik flypass 16 pesawat latih Grob G-120 TP dan membentuk amgka 70 serta manuver cantil tim JAT yang diperankan enam Pesawat KT-1 Woong Bee.
Selain itu, acara yang akan dihadiri oleh Presiden Jokowi, juga akan menampilkan pasukan terjun payung. "Mereka akan diterjunkan dari dua Pesawat C-130 Herculeas. Jumlahnya ratusan prajurit Paskhas AU," pungkas Dwi.
Selain itu, prajurit Paskhas akan menampilkan berbagai simulasi di antaranya simulasi perang kota. "Pada simulasi perang kota, prajurit Paskhas akan memperagakan berbagai taktik, strategi dan keterampilan pertempuran darat," ujar Dwi.
Tema peringatan HUT TNI tersebut adalah 'Dilandasi Moralitas, Integritas, Profesionalitas dan Militansi, TNI Angkatan Udara Siap mengamankan Wilayah Dirgantara Dalam Rangka Penegakkan Kedaulatan dan Keutuhan NKRI'. Tema tersebut, menyiratkan adanya komitmen yang kuat dari TNI AU dalam melaksanakan tugas sebagai penegak kedaulatan wilayah udara dan hukum di dirgantara.
Pasukan upacara yang terlibat sebanyak 1.820 orang yang terdiri dari dua brigade. Brigade upacara l terdiri dari satu batalyon Pamen gabungan, satu batalyon Pama gabungan, satu batalyon gabungan taruna AAU, Wara dan Pomau, satu batalyon air crew.
Brigade upacara ll, terdiri dan' satu batalyon Paskhas, satu batalyon Bintara dan Tamtama satu batalyon PNS dan kelompok Potdirga.
Dalam geladi bersih tersebut, Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Agus Supriatna langsung meninjau pelaksanaan geladi tersebut.
Saat meninjau pelaksanaan geladi bersih itu, KSAU melihat sendiri dua penerjun dari Batalyon 461 Paskhas jatuh dan dilarikan ke rumah sakit milik TNI AU.
Satu jam berselang, TNI AU dikabarkan berita duka bahwa dua penerjun, yakni Kopda Beni dan Pratu Supranoto meninggal dunia karena mengalami cedera parah. "KSAU merasa sedih dengan adanya insiden tersebut," kata Kadispenau.