Kabar24.com, JAKARTA -- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa meminta semua pihak untuk tidak lengah dari ancaman kelompok-kelompok berpaham radikal sehingga mereka harus disikapi serius.
"Jangan pernah merasa aman, sebab kelompok radikal itu berproses dari satu titik ke titik lainnya. Seperti, diam-diam belajar merakit bom," kata Mensos dalam keterangan tertulis, Senin.
Dia mengatakan, Indonesia didirikan para pendiri bangsa di atas kebhinekaan, baik suku, agama, budaya, tradisi, maupun adat istiadat.
Mensos mengatakan, kebhinekaan adalah keniscayaan bagi bangsa Indonesia karena memiliki keberagaman baik suku, agama, budaya, tradisi, serta, dan istiadat.
Untuk menjaga kebhinekaan, kata Mensos, komponen bangsa wajib bergandengan tangan menciptakan suasana kondusif dan menyemai kedamaian serta kasih sayang terhadap sesama.
Tidak satu pun agama membenarkan segala tindakan keji dan menebar teror, terlebih yang menghancurkan dan menginjak-injak Hak Asasi Manusia (HAM).
"Mari kita sebar, semai dan hadirkan Islam rahmat lil alamin (Islam rahmat bagi segenap alam) dengan damai dan kasih sayang," kata dia.
BOM THAMRIN: Mensos Minta Masyarakat Terus Waspada
BOM THAMRIN: Mensos Minta Masyarakat Terus Waspada
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
49 menit yang lalu
Menakar Kans Bank Permata (BNLI) Usai 4 Tahun Diakuisisi Bangkok Bank
2 jam yang lalu