Kabar24.com, JAKARTA - Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) mendesak pemerintah segera memberantas kejahatan korporasi terkait kasus kebakaran hutan yang saat ini tengah terjadi di wilayah Sumatra dan Kalimantan.
Penanganan terhadap kejahatan korporasi itu menjadi penting karena tindak kejahatan jenis ini mudah disamarkan, sistematis, dan dampaknya meluas.
"Integritas ini paling sering rontok ketika berhadapan dengan modal-modal besar," ujar Abet Nego Tarigan, ketika ditemui usai hadir dalam diskusi bertajuk "Asap dan Sengsara" di kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (19/9/2015).
Pemerintah harus bisa membedakan mana "bad guy" dan mana "good guy" dalam menangani kasus kebakaran hutan ini. Jangan sampai salah dalam menerapkan aturan yang berakibat pada kerugian pada perusahaan-perusahaan yang telah melakukan kewajibannya secara baik.
Abet menilai, ada kesenjangan kapasitas di tingkat pemerintah dan pengusaha. Di tingkat pemerintah izin yang diberikan tidak sesuai dengan kapasitas pemerintah daerah. Sementara itu, di sisi pengusaha izin yang diminta tidak sesuai dengan kapasitas kemampuan pengolahan dan pengawasan.