Bisnis.com, NEW YORK - Caesars Entertainment Corp., perusahaan kasino terbesar di Las Vegas, telah mencapai kesepakatan dengan kreditur terbesar terkait proses kepailitan anak usahanya.
Bloomberg melaporkan dalam lamannya, Minggu (23/8/2015), kesepakatan tersebut menjadikan operator kasino fokus mendapatkan dukungan dari kelompok grup besar terakhir dalam rencana restrukturisasi utang.
Kesepakatan yang diumumkan Jumat, mewajibkan kreditur untuk menyetujui rencana Caecars mereorganisasi anak usahanya yang pailit, Caesars Entertainment Operating Co. Perjanjian tersebut akan berlaku karena mayoritas kreditur telah menyetujuinya.
Perusahaan kasino yang dimiliki oleh Apollo Global Management LLC dan TPG Capital, saat ini telah mendapatkan dukungan dari dua kreditur besarnya untuk mengubah bisnisnya menjadi investasi realestat. Adapun, kewajiban obligasi mencapai US$11,7 miliar.
Perusahaan yang berbasis di Las Vegas menuturkan dukungan sejumlah kreditur besar membuka jalan menuju perdamaian restrukturisasi utang atas kepailitan anak usaha.
